TEMPO Interaktif, Tangerang--Otoritas Bandara Udara Soekarno Hatta menyambut baik rencana pembangunan Monorel Serpong-Bandara. Jalur transportasi monorel dinilai akan menambah aksebilitas menuju bandara terbesar di Indonesia tersebut.” Ini menyangkut aksebilitas semakin banyak semakin baik,”ujar ujar Direktur Tehnik PT Angkasa Pura II, Salahuddin Raffi, pagi ini.
Hanya saja, sejauh ini pihak Angkasa Pura II selaku operator Bandara Soekarno Hatta belum mengetahui soal wacana pembangunan jalur Monorel Serpong-Bandara itu. Menurut Salahuddin, bandara Soekarno Hatta sudah memiliki master plan dan grand design sendiri. Hal-hal yang menyangkut pembangunan infrastruktur yang berhubungan dengan bandara harus disesuaikan dengan master plan bandara.”Harus disesuaikan,”katanya.
Menurut Salahuddin, sejauh ini ada banyak program pembangunan aksebilitas menuju bandara diantaranya adalah pembangunan jalur kereta api Stasiun Mangarai, Jakarta-Bandara Soekarno Hatta dan pembangunan tol Jakarta Outer Ring Road II menuju bandara seperti jalur Serpong -Bandara.”Kami menyambut baik wacana itu. Tapi Grand desain jalur moda transportasi kereta api Stasiun Margarai-Bandara Seokarno Hatta dan JORR II telah dibuat Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan,”kata nya.
Menurut dia, sesuai rencana tahun 2011 ini akan dilakukan pembangunan tahap pertama jalur proyek kereta api Stasiun Mangarai-Bandara mulai dikerjakan.” Tinggal rancangan grand desainnya saja,"katanya.
Kepala Administrator Bandara Soekarno Hatta, Adi Kanrio Dayanun mengutarakan, pihaknya sudah mendapatkan informasi rencana pembangunan jalur monorel stasiun Rawabuntu-Bandara Seokarno Hatta.
Hanya saja, pihaknya belum mendapatkan keterangan lebih jauh dari Pemerintah Provinsi Banten maupun Pemerintah Tangerang Selatan dalam rencana pembangunan monorel. Kalaupun pembangunan jalur monorel itu jadi terlaksana."Kemacetan di Jalan Tol Sudiyatmo akan teratasi. Kami juga senang jika monorel melewati bandara,"kata Adi usai deklasari Anti Korupsi di Bandara, kemarin.
JONIANSYAH