TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang kenaikan BBM, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Jatinegara Barat kehabisan Premium. "Dari pukul 11 malam (Rabu) kemarin kosong," kata petugas pengisian SPBU Jatinegara Barat, Aji, ketika ditemui pada Rabu, 14 Maret 2012.
Aji mengatakan pihaknya sudah memesan dari kemarin. Tapi sampai siang ini belum ada kepastian bakal dikirim. SPBU di belakang Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur ini sudah membayar lunas untuk 45.000 liter bensin yang sedang dipesan.
Menurut Aji, keterlambatan pengiriman ini baru pertama kali terjadi di tempatnya bekerja. Sebelumnya pengiriman selalu lancar. Dia tidak tahu pasti alasan terlambatnya pengiriman. Mau tidak mau hari ini ia dan rekannya hanya menjalani penjualan Pertamax. "Tapi Pertamax jarang ada yang beli," ucap Aji.
SPBU Jatinegara Barat sendiri mampu menampung 45.000 liter bensin atau Premium dan 16.000 liter Pertamax. Premium sejumlah tersebut habis dalam waktu 2-3 hari. Sedangkan Pertamax habis dalam jangka waktu dua bulan. Namun SPBU milik mantan pejabat penting ini tidak melayani pembelian melalui jeriken. Tapi untuk pembelian Premium dengan wadah bekas botol air mineral masih diperbolehkan.
SUNDARI