Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Calon Inkumben Bekasi Dilaporkan ke Panwaslu

Editor

Suseno TNR

image-gnews
Politikus senior Partai Golkar Akbar Tanjung berorasi dalam kampanye terbuka calon walikota/wakil walikota Bekasi Rahmat Effendi-Ahmad Syaikhu, beberapa waktu lalu. TEMPO/Hamluddin
Politikus senior Partai Golkar Akbar Tanjung berorasi dalam kampanye terbuka calon walikota/wakil walikota Bekasi Rahmat Effendi-Ahmad Syaikhu, beberapa waktu lalu. TEMPO/Hamluddin
Iklan

TEMPO.CO, Bekasi -- Tiga pasangan calon Wali Kota Bekasi melaporkan Rahmat Effendi-Ahmad Syaikhu ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) setempat. Laporan itu terkait dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan pasangan petahana (inkumben) itu di sebuah stasiun televisi.

Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Masyarakat Panwaslu Kota Bekasi, Machmud Permana mengatakan, dugaan pelanggaran itu dilaporkan oleh tiga pasang kandidat pesaingnya, yakni Salih Mangara-Anwar Ansori, Sumiyati-Anim, dan Dadang-Lucky. "Pihak pelapor diwakili para tim sukses masing-masing," kata dia, Kamis, 13 Desember 2012.

Menurut Machmud, pasangan nomor urut 4 itu dilaporkan karena dinilai menggelar kampanye di luar agenda yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum Kota Bekasi pada 29 November-12 Desember 2012. Namun, calon wali kota Rahmat Effendi beserta wakilnya, Ahmad Syaikhu, melakukan wawancara eksklusif di JakTV pada Rabu, 12 Desember 2012.

Padahal, lanjut Machmud, di waktu bersamaan, pihak penyelenggara pemilihan wali kota menggelar kegiatan doa bersama di Balai Patriot, kompleks perkantoran Pemerintah Kota Bekasi. Seluruh kandidat dan tim sukses pun diminta untuk mengikuti kegiatan itu sekaligus tatap muka terakhir dengan penyelenggara dan peserta lainnya sebelum hari pemungutan suara.

Karena itu, para calon yang melaporkan menduga kandidat yang diusung Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera itu melanggar ketentuan karena menggelar kampanye di luar agenda dan lokasi yang ditetapkan KPU. "Hari itu memang kampanye terakhir, namun untuk gabungan, bukan masing-masing calon," ujar Machmud.

Ia menambahkan, saat ini Panwaslu tengah mendalami laporan tersebut. Langkah awal yang dilakukan yakni memeriksa seluruh saksi dan pihak bersangkutan sebelum merekomendasikan sanksi yang perlu diberikan. Saat ini, bukti untuk pelaporan tersebut berupa video rekaman saat para kandidat itu mengikuti siaran langsung di televisi. "Bukti tersebut kami dapat dari salah satu pelapor," ujar Machmud.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, calon petahana Rahmat Effendi juga sempat diperiksa Panwaslu terkait dugaan pelanggaran kampanye saat menggelar apel akbar anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) di lapangan Kecamatan Jatiasih, 14 November 2012.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Kampanye Panwaslu Kota Bekasi, Ismail, menjelaskan, saat apel tersebut, Rahmat diduga mengajak anggota Linmas untuk memilih dirinya pada hari pemungutan suara. Ajakan itu berikut pemberian janji peningkatan honor dan kesejahteraan para anggota hansip tersebut. "Padahal, apel tersebut merupakan agenda pemerintah daerah," ujarnya.

Lebih lanjut, Panwaslu sudah memeriksa pihak terkait di kantor Panitia Pengawas Kecamatan Rawalumbu selama hampir satu jam, dari pukul 08.40-09.30. Laporan, menurut dia, juga sudah diserahkan ke KPU. "Pemberian sanksi tinggal menunggu keputusan KPU," kata Ismail.

MUHAMMAD GHUFRON

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

9 hari lalu

Baladhika Karya Nofel Saleh Hilabi (kanan), 23 Februari 2016. Tempo/Ghoida Rahmah
Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.


Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, Kader di Kota Bekasi Diklaim Langsung Bertambah Ribuan

3 Oktober 2023

Ketua Umum terpilih Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep memberikan pidato politik pertamanya pada acara Kopdarnas Deklarasi Politik PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Senin, 25 September 2023. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kaesang Jadi Ketua Umum PSI, Kader di Kota Bekasi Diklaim Langsung Bertambah Ribuan

Penetapan Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diklaim menimbulkan dampak positif bagi DPD PSI Kota Bekasi.


PAN Siapkan Pasha Ungu Maju Pilkada Kota Bekasi 2024

18 Juli 2023

Penyanyi Pasha Ungu menghadiri acara lepas sambut Panglima Kodam III Siliwangi di Bandung, Jawa Barat, 2 Februari 2022. Sejumlah pesohor menjadi tamu undangan pergantian Pangdam III Siliwangi dari Agus Subiyanto ke Kunto Arief Wibowo. TEMPO/Prima Mulia
PAN Siapkan Pasha Ungu Maju Pilkada Kota Bekasi 2024

Sekretaris DPD PAN Kota Bekasi Abdul Muin Hafied berharap Pasha Ungu bisa maju dalam pemilihan wali kota.


Rahmat Effendi Menang Telak, KPU Bekasi Tunggu Gugatan Nur - Adhy

7 Juli 2018

Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adianto periode 2018-2023. Foto: Facebook
Rahmat Effendi Menang Telak, KPU Bekasi Tunggu Gugatan Nur - Adhy

Pasangan nomor urut 1 Rahmat Effendi-Tri Adhianto memperoleh 697.634 suara sedangkan pasangan urut 2 Nur- Firdaus hanya memperoleh 335.900 suara.


Dua Orang Sempat Ditangkap di Pilkada Kota Bekasi, Siapa Mereka?

29 Juni 2018

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Dua Orang Sempat Ditangkap di Pilkada Kota Bekasi, Siapa Mereka?

Sebanyak dua orang sempat ditangkap karena diduga melakukan tindak pidana Pilkada Kota Bekasi pada Rabu 27 Juni 2018 lalu.


Begini Partisipasi Pemilih dan Quick Count di Pilkada Kota Bekasi

28 Juni 2018

Warga antusiasme mencolos di TPS 61, Deddy Mizwar, Deddy Mizwar, Perumahan Jatiwaringin Asri, Pondok Gede, Kota Bekasi, dalam pilkada Jawa Bbarat 2018, Rabu, 27 Juni 2018. Tempo/Adi Warsono
Begini Partisipasi Pemilih dan Quick Count di Pilkada Kota Bekasi

KPU Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat partisipasi pemilih dalam Pilkada Kota Bekasi mencapai 73,3 persen.


Quick Count Pilkada 2018, Rahmat Effendi Pimpin Lagi Kota Bekasi

27 Juni 2018

Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adhianto (nomor urut satu) dan Nur Supriyanto-Adhy Firdaus (nomor urut dua) di Bekasi, Jawa Barat, 13 Februari 2018. ANTARA/Risky Andrianto
Quick Count Pilkada 2018, Rahmat Effendi Pimpin Lagi Kota Bekasi

Pasangan nomor urut 1 Rahmat Effendi-Tri Adhianto menang telak dalam hitung cepat atau quick count Pilkada 2018 untuk Pilkada Kota Bekasi.


Rahmat Effendi Unggul Hasil Quick Count Pilkada Kota Bekasi

27 Juni 2018

Calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi-Tri Adianto periode 2018-2023. Foto: Facebook
Rahmat Effendi Unggul Hasil Quick Count Pilkada Kota Bekasi

Rahmat Effendi berhasil unggul sementara dalam quick count pilkada Kota Bekasi.


Pilkada Serentak 2018: Alasan Panwaslu Bekasi Sisir Perusahaan

26 Juni 2018

Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Pilkada Serentak 2018: Alasan Panwaslu Bekasi Sisir Perusahaan

Terkait Pilkada Serentak 2018 esok, Panitia Pengawas Pemilu Kota Bekasi akan melakukan penyisiran terhadap banyak perusahaan di wilayah setempat.


Polisi Ancam Tembak di Tempat untuk Perusuh Pilkada Kota Bekasi

25 Juni 2018

Pasangan Sumiyati Mochtar Muhammad-Lilik Haryoso yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada Kota Bekasi mundur dari pencalonan karena menyatakan tidak siap.
Polisi Ancam Tembak di Tempat untuk Perusuh Pilkada Kota Bekasi

Kota Bekasi menggelar dua pemungutan suara untuk Pilkada Kota Bekasi dan Jawa Barat