TEMPO.CO, Jakarta - Sampai saat ini polisi menduga mayat terpotong-potong yang ditemukan di Ruko Mediterania Residence, Ancol, adalah Tonny Arifin Djomin, 45 tahun, warga Muara Karang, Penjaringan, Jakarta Utara. Tony dilaporkan menghilang sejak Senin lalu. "Dia pamit ke istrinya akan menagih utang di ruko tersebut," kata juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, melalui pesan singkat, Kamis, 14 Maret 2013.
Menurut Rikwanto, istri Tonny bernama Merlina Suparmin. Kepada polisi, Merlina mengatakan suaminya meninggalkan rumah, Apartement Riverside lantai 11A, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada 11 Maret 2013. Orang yang akan ditemui Tonny bernama Alansia yang tinggal di ruko Marina Medeterania 26 D, Ancol.
Namun, hingga Rabu, Tonny tidak kunjung pulang. Telepon genggamnya juga tidak bisa dihubungi. Merlina curiga telah terjadi sesuatu yang menimpa suaminya. Dia kemudian melapor ke Kepolisian Sektor Metro Penjaringan.
Berdasarkan laporan itu, polisi mendatangi Ruko Marina Medeterania. Di sana polisi menemui satpam bernama Nurfahmi dan Agus Bambang. Bersama kedua satpam itulah akhirnya polisi membongkar pintu ruko 26 D. Jasad korban terpotong menjadi tiga bagian. "Kami masih menyelidiki siapa pelaku pembunuhan," ujar Rikwanto.
SYAILENDRA
Berita Terpopuler:
Diperiksa Hari Ini, Menteri Suswono Terancam
Sahetapy Curigai Motif Pengusutan Sprindik Anas
Siapa Jorge Bergoglio, Sri Paus yang Baru?
SBY Bertemu Tujuh Jenderal Purnawirawan Sore Ini
Dana Safari PKS, Mendagri: Tanggungjawab Gubernur
Jorge Mario Bergoglio Terpilih Sebagai Paus Baru