TEMPO.CO, Depok - Lebih dari seribu personel Kepolisian RI akan mengamankan peringatan Paskah di Depok. Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Kota Depok, Komisaris Suratno, mengatakan sejumlah polisi itu adalah gabungan dari petugas Polresta Depok dan tujuh polsek di bawah jajarannya.
"Kami telah siagakan anggota untuk mengamankan gereja-gereja di Depok. Jumlah total dengan polsek sebanyak 1.014 anggota," kata Suratno kepada wartawan di Polresta Depok, Kamis, 28 Maret 2013.
Suratno menjelaskan pengamanan Paskah akan dimulai malam ini hingga selesai peringatan Paskah besok, Jumat, 29 Maret 2013. Sejumlah polisi itu akan dibagi untuk mengamankan 89 gereja di Depok. Di tiap gereja, kata Suratno, akan ditempatkan antara 20 hingga 30 petugas. Prioritas pengamanan dilakukan berdasarkan tingkat kerawanan gereja. "Selain gabungan polres dan polsek, juga dilibatkan beberapa instansi seperti TNI dan Satpol PP," kata Ratno.
Menurut Suratno, pola pengamanan akan dilakukan dengan berbagai cara. Misalnya dengan cara intelijen, pendekatan langsung ke masyarakat, dan patroli keliling. "Kami juga bekerja sama dengan pihak petugas gereja," katanya.
Selain mengamankan gereja, petugas akan mengamankan rumah warga yang dijadikan tempat peringatan Paskah. Di Depok terdapat 10 rumah yang dijadikan tempat ibadah ini. Rumah tersebut yaitu di Kecamatan Beji (satu rumah), Sukmajaya (tiga rumah), dan Limo, Cinere, dan Cimanggis masing-masing dua rumah. "Petugas yang dikerahkan dilengkapi dengan senjata," kata dia.
ILHAM TIRTA