TEMPO.CO, Bekasi - Keluarga Kei bersaudara meminta kepolisian mengusut tuntas kasus penembakan yang menyebabkan tewasnya Fransiskus Refra alias Tito Kei, adik kandung John Kei. "Polisi harus menangkap pelaku, jangan pandang bulu," ujar Cosmas Refra Kei, saudara sepupu Tito, Ahad 2 Juni 2013.
Menurutnya, pembunuhan Tito terlihat direncanakan lantaran kronologi kejadian yang berlangsung sangat cepat. Keluarga menyerahkan seutuhnya pengusutan kasus ini kepada tim penyidik dari kepolisian. "Kami tidak akan main hakim sendiri," kata keluarga sekaligus kuasa hukum Kei bersaudara itu. (Baca: Tito Kei Tewas, John Kei Sedih tapi Tak Menangis)
Cosmas belum bisa memastikan motif pelaku membunuh Tito karena masalah keluarga maupun secara personal korban. Yang jelas, kata dia, pelaku mengetahui seluk-beluk kediaman korban, dan berani beraksi perseorangan. "Sudah pasti perencanaan pembunuhannya matang."
Lebih lanjut, Cosmas mengaku telah berupaya menenangkan keluarga untuk tidak turut campur dalam pengusutan pelaku. Dia juga meminta keluarganya untuk tidak mencurigai siapapun yang pernah terlibat masalah dengan Kei bersaudara. Upaya itu untuk meredam persoalan ini.
Tito tewas ditembak orang tak dikenal saat tengah bermain kartu bersama empat rekannya, Jumat 31 Mei 2013, sekitar pukul 20.00 malam. Ketika itu, mereka tengah duduk bersantai di warung klontong milik Ratim, 70 tahun, di Jalan Raya Titian Indah Rt 3 Rw 11 Kelurahan Kalibaru, Medansatria, Kota Bekasi.
Informasi yang dihimpun dari kepolisian, pelaku diduga berjumlah dua orang. Satu eksekutor penembakan, dan satu pelaku mengantar dengan mengemudikan sepeda motor. Selain Tito, pelaku juga menembak pemilik warung klontong.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, Tito tewas karena peluru menembus bagian kepala. Sementara pemilik warung ditembak bagian dada. Dari olah tempat kejadian perkara, petugas menemukan satu buah proyektil peluru dan satu selongsong. (Baca: Pendukung John Kei Sempat 'Serbu' Rutan Salemba )
MUHAMMAD GHUFRON
Berita Lainnya:
Jokowi: Saya Tak Pikirkan Konvensi Demokrat
Makan Bareng Mega, Jokowi: Bahas Ayam!
Awalnya Priyo Mau Ketemu Fahd, Malah Jadi Reunian
Malam Jahanam, Geng Motor Atiet Abang Dijebak XTC
Mahfud MD Kritik KPK Lewat Twitter
Van Persie cs Datang dengan Pesawat Carteran