TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Sabhara Mabes Polri, Brigadir Polisi Satu (Briptu) Ruslan yang jadi korban penembakan di Cimanggis saat ini tengah menjalani operasi. Operasi pengangkatan pecahan proyektil peluru ini ditangani oleh 3 tim dokter.
"Tiga tim. Dokter ortopedi, dokter bedah dan dokter anastesi," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Rumah Sakit Polri, Komisaris Besar Polisi Sarwoto di RS Polri, Kramat Jati pada 13 September 2013.
Menurut Sarwoto,proyektil peluru tersebut tembus di paha kiri korban. Dia mengatakan bahwa diharapkan operasi pengeluaran proyektil peluru akan selesai secepatnya.
Menurut Sarwoto, luka tersebut tidak dijahit. "Tidak dijahit. Operasi sedang dilaksanakan," kata Sarwoto.
Saat ini, tim dokter tengah melakukan tindakan penghentian pendarahan. "Diharapkan kondisi akan membaik," kata Sarwoto.
Namun dia tidak mengetahui berapa hari kondisi korban akan membaik. "Kamitidak bisa tentukan," kata Sarwoto.
Menurut Sarwoto, saat ini korban belum boleh dimintai keterangan. "Belum boleh," kata Sarwoto.
RIZKI PUSPITA SARI
Topik Terhangat:
Harmonisasi Vicky | Penembakan Polisi | Tabrakan Anak Ahmad Dhani
Terpopuler
Begini Isi Surat Vicky Prasetyo di Penjara
NASA Temukan 10 Lubang Hitam Raksasa
Mobil Lancer Dul Akan Jadi Monumen
Ini Gaya Hidup Zuckerberg yang Unik
MNC: Final Miss World 2013 di Bali
Ditemukan, Cadangan Air Raksasa di Kenya