TEMPO.CO, Bogor - Pencurian uang dengan modus menggembosi ban mobil menimpa seorang pengusaha, Sapriudin, 50 tahun, di Kota Bogor. Nasabah bank itu kehilangan uang Rp 300 juta yang disimpan di dalam tasnya.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bogor Kota Ajun Komisaris Aulia R. Djabar mengatakan pencurian tersebut terjadi pada Selasa siang, 13 Januari 2015. Saat itu korban baru saja mengambil uang tunai sebesar Rp 300 juta dari BCA di Jalan Ir Juanda, Bogor Tengah, Kota Bogor. (Baca: Rambut Palsu Terlepas, Perampok Lari Terbirit-birit)
"Setelah mengambil uang, korban bersama sopirnya meninggalkan BCA menggunakan mobil Kijang Innova," kata Aulia, Rabu, 14 Januari 2015. Ketika Sapriudin akan pulang ke rumahnya di kawasan Ciheleut dan melintas di Jalan Sancang, Babakan, Bogor Tengah, dirinya merasakan ban mobilnya kempes. "Mobil korban berhenti karena sopirnya tahu jika ban belakangnya gembos," katanya.
Akhirnya, sopir dan korban turun dari mobil untuk mengganti ban. Akan tetapi, tanpa disadari, muncul sepeda motor Suzuki Satria yang ditumpangi oleh dua orang yang berhenti di dekat mobil korban. "Salah satu pelaku yang sedang dibonceng langsung turun dari motor dan membuka pintu mobil sebelah kanan, lantas mencuri tas milik korban yang berisi uang yang baru diambil dari bank," ujar Aulia.
Kasus pencurian tersebut kemudian dilaporkan ke Polres Bogor Kota. Dalam laporannya, warga Jalan Ciheuleut, Tegallega, Bogor, itu mengatakan diduga kedua pelaku sudah mengincar korban sejak keluar dari BCA Cabang Juanda. "Komplotan perampok merupakan kelompok tebar paku dan pecah kaca yang biasa beraksi pada nasabah bank," kata Aulia. Setelah mengambil tas, pelaku langsung melarikan diri menggunakan sepeda motornya.
"Korban baru sadar tas miliknya dicuri saat melihat pintu mobilnya terbuka dan melihat tasnya raib," kata Aulia. Mengetahui tas berisi uangnya digasak, korban sempat mengejar sambil berteriak minta tolong. Namun pelaku meloloskan diri. Polisi sudah memeriksa korban dan saksi serta mengumpulkan barang bukti. "Kami juga tengah membandingkan dengan beberapa peristiwa pecah kaca dan gembos ban yang sebelumnya terjadi di Kota Bogor."
M. SIDIK PERMANA
Topik Terhangat:
AirAsia | Calon Kapolri | Charlie Hebdo | Menteri Jonan | Susi Pudjiastuti
Berita terpopuler lainnya:
Menteri Andrinof: Jepang Cuma Menggertak
Lima Jenderal Ini Disebut Punya Rekening Gendut
Beredar Foto Mesra, Abraham: Itu Gosip