TEMPO.CO, Depok - Kasus pembegalan kembali terjadi di Depok, Selasa, 21 April 2015. Seorang karyawan stasiun pengisian bahan bakar umum, Endang Suhendar, dihadang tiga pelaku di Jalan Raya Cipayung, Gang Karung, sekitar pukul 13.30 WIB. “Pelaku melepaskan tembakan dan peluru menyerempet pelipis kiri korban,” kata Kepala Kepolisian Sektor Pancoranmas Kompol Purwadi.
Menurut sejumlah saksi, pelaku menggunakan dua sepeda motor Suzuki Satria. Diduga pelaku memang sudah menguntit korban. "Kami juga masih menyelidiki senjata api itu rakitan atau tidak,” ucap Purwadi.
Jajah Rosidah, rekan Endang, menuturkan korban hampir setiap hari menyetor uang ke Bank Mandiri di Jalan Margonda Raya. Uang itu adalah hasil penjualan bahan bakar minyak di pompa bensin tempat mereka bekerja. "Biasanya ke bank berdua, tapi tadi dia pergi sendiri," kata Jajah.
Kasus serupa sebelumnya terjadi di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur, yang menimpa pedagang beras bernama Mamat Surahmat, 55 tahun, pada 21 Maret 2015. Pelaku berjumlah empat orang mencegat korban di depan supermarket Naga. Korban tewas dengan luka tembak dan luka bacok. Pelaku kabur membawa tas berisi uang hasil penjualan beras.
Sebulan sebelumnya, karyawan SPBU bernama Mulyana, 32 tahun, mengalami nasib yang sama. Uang setoran Rp 250 juta raib digondol pelaku. Mulyana selamat meski mendapat luka di beberapa bagian tubuhnya.
IMAM HAMDI