TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dihadang “Palang Pintu” saat meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak Kenanga, Kelurahan Cideng, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Langkah Basuki dan rombongan terhenti sebelum memasuki taman. "Ade urusan apa ente datang kemari?" kata salah satu jawara kepada Ahok—sapaan Basuki--di lokasi peresmian, Sabtu, 30 Mei 2015.
Tradisi Palang Pintu merupakan identitas masyarakat Betawi di Jakarta yang menjadi bagian dalam prosesi upacara pernikahan. Perpaduan silat dan seni pantun yang jenaka mendominasi tradisi Palang Pintu.
Basuki tiba di Taman Kenanga pukul 18.40 WIB. Ia didampingi oleh istrinya sekaligus Ketua PKK DKI Jakarta, Veronica Tan. Ia mengenakan kemeja batik hijau lengan panjang dan pantalon hitam. Sedangkan Veronica mengenakan kaus olahraga PKK dan rok putih.
Taman Kenanga merupakan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) ketiga yang diresmikan oleh Ahok. Taman itu dilengkapi oleh lapangan futsal, perpustakaan, aula, musala, dan toilet. Di sisi taman, ada tiga ruangan yang dimanfaatkan untuk memajang hasil karya para ibu di lingkungan tersebut.
Sebelumnya, Ahok sudah meresmikan RPTRA Sungai Bambu dan RPTRA Gandaria Selatan. Fasilitas yang sama juga tersedia di kedua taman itu. Taman ini merupakan program PKK untuk memperbanyak ruang gerak bagi anak.
LINDA HAIRANI