TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspketur Jenderal Tito Karnavian telah melakukan pengawasan terhadap gerakan organisasi yang berafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Organisasi tersebut ternyata bergerak juga di Jakarta.
"Kami sudah melakukan langkah," kata dia Senin 29 Juni 2015. Dia mengatakan telah memberikan arahan kepada setiap Kapolres untuk melakukan tindakan yang harus mereka lakukan untuk memonitor dan mencegah gerakan radikal itu. "Saya sudah menjelaskannya."
Namun, Tito enggan menyebutkan organisasi apa saja yang berafiliasi dengan ISIS tersebut. "Saya tidak mau sebutkan namanya," kata dia. Tito hanya mengungkapkan bahwa organisasi itu bergerak di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah dan terutama di Banten.
Mantan Kepala Densus 88 Mabes Polri itu pun enggan merinci mengenai langkah tersebut serta kelompok yang berafiliasi itu. "Kami sudah bekerja untuk memonitor mereka," kata dia. Dia tak ingin mengungkapkannya demi tidak membuat kepanikan di tengah masyarakat.
Sebelumnya, sempat beredar fatwa di dunia maya yang berisi ajakan bagi para pengikut ISIS untuk melakukan jihad di bulan Ramadan. Tito mengatakan, orang yang memberikan fatwa itu adalah juru bicara ISIS bernama Abu Muhammad Al Adnani. "Amirnya (pemimpinnya) adalah Abu Umar Al Baghdadi," kata dia.
NINIS CHAIRUNNISA