TEMPO.CO, Bogor - Sebuah benda yang dicurigai bom ditemukan di depan pagar rumah pensiunan perwira kepolisian, Komisaris Besar Gunarjo, di Kavling Perumahan Ciluar RT 08/RW 08, Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Kamis malam, 2 Juli 2015. Benda yang dicurigai bom itu berbentuk paralon dan bertuliskan TNT, lengkap dengan kabel dan lampu bohlam kecil.
Benda ini pertama kali ditemukan oleh Rojak, 10 tahun, yang kemudian melaporkan kepada orang tuanya, Nurrahman. "Anak saya bilang kalau dia melihat benda mirip bom seperti di televisi karena ada kabel-kabel," kata Nurrahman, saat ditemui di lokasi pada Jumat, 3 Juli 2015. Dia mengatakan saat diperiksa ternyata benda tersebut memang mirip dengan bom seperti yang ada di televisi.
Pesawat Jatuh di Medan
Serdadu Itu Ikut Makamkan Isteri dan 4 Anaknya di Satu Liang
TRAGEDI HERCULES: Wasiat Sang Teknisi Sebelum Dijemput Ajal
Menurut Nurrahman, batang yang menyerupai paralon tersebut bertuliskan TNT. "Ada tulisan TNT dan kabel-kabel yang terhubung tergeletak di bawah tiang listrik dekat rumah Pak Gunarjo," kata dia. Temuan itu dia laporkan kepada Farid, ketua RT setempat. Kabar ini langsung menghebohkan warga yang usai melaksanakan salat Tarawih. Ia pun melaporkan temuan ini ke Polisi Sukaraja.
Polisi yang menerima laporan Nurrahman langsung mendatangi lokasi dan memasang garis polisi untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan. "Petugas kami mendapat laporan dari warga yang menemukan benda yang diduga bom. Bentuknya memang menyerupai rangkaian bom karena ada batang berikut rangkaian kabel," kata Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris Besar Suyudi Ario Seto.
Baca juga: EKSKLUSIF: Ditelantarkan Margriet, Lidah Angeline Ada Darah
Suyudi mengatakan ada tulisan TNT pada kedua batang yang terhubung dengan kabel-kabel ke lampu kecil. Agar tidak menambah resah warga dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, pihaknya meminta bantuan tim Gegana Brimob Kepala Dua, Depok. "Sesuai prosedur, kami meminta Gegana memeriksa dan mengevakuasi benda diduga bom yang ditemukan warga," kata dia.
Berita Menarik
Dipaksa Buka Jilbab, Perempuan Ini Gugat Polisi Michigan
Mantan Kepala CIA di Indonesia Tutup Usia
Suyudi belum bisa memastikan motif dan orang yang meletakkan benda mirip bom di lokasi tersebut. "Masih dalam penyelidikan. Apakah itu benar bom atau bukan juga belum bisa kita pastikan," katanya. Petugas Gegana dari Brimob Kelapa Dua yang datang ke lokasi menggunakan pakaian lengkap dan peralatan penjinak bom itu melakukan penyisiran di sekitar lokasi.
Setelah berulang kali melakukan pengecekan selama lebih dari tiga jam, petugas penjinak bom membungkus benda tersebut dan memasukannya ke tong khusus di belakang mobil penjinak bom. "Benda yang dicurigai bom rakitan tersebut dibawa tim Gegana ke Mako Brimob untuk dilakukan penyidikan. Kami masih menunggu apakah benda tersebut bom asli atau bukan," kata Suyudi.
M. SIDIK PERMANA
Berita Terpopuler
Tragedi Angeline Ogah Diperiksa, Margriet Melawan
KSAU: Hercules Jatuh karena Menabrak Antena Radio
EKSKLUSIF: Kisah Pilu Angeline Selama Hidup dengan Margriet
RESHUFFLE KABINET:Ditekan Isu Hina Jokowi, Ini Reaksi Istana
Komplotan Pembacok Tiga Polisi Gowa Ditangkap
