Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ibu-Anak Dibunuh di Cakung, Ada Petunjuk Baru: Ponsel  

image-gnews
Rumah ibu dan anak yang dibunuh di Cakung, Jakarta Timur, 11 Oktober 2015. TEMPO/Avit Hidayat
Rumah ibu dan anak yang dibunuh di Cakung, Jakarta Timur, 11 Oktober 2015. TEMPO/Avit Hidayat
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur mendapatkan barang bukti petunjuk berupa dua ponsel seluler yang diduga terkait dengan kasus pembunuhan Dayu Tri Priambarita, 45 tahun dan anaknya, Yuel Imanuel, 5 tahun.

"Kami temukan barang bukti petunjuk itu di dalam kali," ujar Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Umar Faruq di tempat kejadian, Minggu, 11 Oktober 2015.

Dua ponsel tersebut, kata Umar, ditemukan di sebuah kali tak jauh dari tempat kejadian di Perumahan Aneka Elok, Cakung, Jakarta Timur. Jaraknya sekitar 150 meter dari rumah korban.

Baca juga:
Risma dan Putra Bung Tomo Nostalgia Pertempuran 10 November
Ibu-Anak Dibunuh di Cakung, Begini Suasana Rumahnya

Dua ponsel tersebut ditemukan setelah dilakukan penyisiran menggunakan anjing pelacak K-9. Anjing mengendus dari lokasi kejadian kemudian berlari menuju kali. Di sekitar kali ia kemudian berputar-putar mencari sesuatu. "Ternyata ditemukan handphone," ujar dia.

Sayangnya, pihaknya belum bisa menjelaskan ponsel tersebut milik siapa, termasuk data-data yang ada di dalamnya. Karena saat ditemukan, kondisi ponsel telah rusak karena tercelup air.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kemungkinan, dua hari ke depan barang bukti petunjuk tersebut bisa diperbaiki dan dibaca datanya. Sementara sampai saat ini, pihak kepolisian gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Timur, dan Polsek Cakung masih terus memeriksa sejumlah saksi.

Baca juga:
Soekarno Minta Seniman Tak Dibunuh Pasca-G30S, Ini Alasannya
Anggun Raih Planet Music Awards di Singapura

"Sampai hari ini, sudah ada 21 saksi yang kami periksa," tutur dia. Menurutnya jumlah saksi masih terus akan bertambah. Kata dia, semua saksi bisa saja berpotensi sebagai tersangka jika ditemukan bukti menguatkan.

Dayu dan anaknya ditemukan tewas mengenaskan dengan banyak luka tusukan di tubuh, 8 Oktober 2015. Dugaan sementara, pembunuhan didasari motif dendam, karena penusukan dilakukan dengan cara membabi-buta. "Tusukannya banyak gitu, kalau ingin membunuh cukup dua tusukan kan beres."

AVIT HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

3 hari lalu

Polisi usut kasus pembunuhan ibu dan anak di Palembang, Sumatera Selatan, Senin 15 April 2024. ANTARA/HO-Polrestabes Palembang
Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang, Polisi Selidiki Dugaan Ada Motif Lain

Motif pembunuhan ibu dan anaknya itu diduga perampokan, namun tidak ada barang berharga yang hilang di rumah.


Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

19 hari lalu

Tim gabungan Unit Resmob dan Jatanras Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur memasang police line di lokasi perjudian di Komplek Boker Jalan Masjid RT 02/RW 01 Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat malam, 29 Maret 2024. (ANTARA/HO-Humas Polrestro Jaktim)
Penggerebekan Lapak Diduga Tempat Perjudian di Ciracas, Tak Ada Penjudi yang Tertangkap

Polisi sudah mengidentifikasi sejumlah warga di sekitar lokasi perjudian itu untuk mencari pemilik atau bandar lapak judi tersebut.


Ghatan Saleh Ditetapkan Tersangka Kasus Percobaan Pembunuhan dan Kepemilikan Senjata Api

49 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur usai gelar perkara penetapan tersangka Ghatan Saleh di kasus percobaan pembunuhan. Tempo/Novali Panji
Ghatan Saleh Ditetapkan Tersangka Kasus Percobaan Pembunuhan dan Kepemilikan Senjata Api

Penyidik Polres Metro Jakarta Timur juga bakal menggeledah kediaman tersangka Ghatan Saleh untuk mencari alat bukti lain soal kepemilikan senjata api.


Polisi Ungkap Motif Ghatan Saleh Terduga Pelaku Penembakan ke Temannya karena Saling Ejek

49 hari lalu

Ghatan Saleh. Youtube.com
Polisi Ungkap Motif Ghatan Saleh Terduga Pelaku Penembakan ke Temannya karena Saling Ejek

Dari hasil pemeriksaan, Nicolas menyebut Ghatan Saleh merasa kecewa terhadap korban karena ejekan itu.


Mantan Suami Artis Diduga Terlibat Penembakan di Jatinegara, Polisi Sebut Pelaku Mangkir 2 Kali Pemeriksaan

51 hari lalu

Ilustrasi penembakan. annahar.com
Mantan Suami Artis Diduga Terlibat Penembakan di Jatinegara, Polisi Sebut Pelaku Mangkir 2 Kali Pemeriksaan

Mantan suami artis diduga terlibat penembakan di Jakarta Timur. Polisi telah memanggil pelaku, tetapi tidak hadir.


Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

55 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Diduga Acara Eks HTI, Polisi Periksa Penyelenggara dan Manajemen TMII

Nicolas menjelaskan penyelenggara acara itu telah meminta izin keramaian kepada Polsek Cipayung terkait kegiatan peringatan Isra Miraj di TMII.


Kapolres Metro Jaktim Bagikan 300 Paket Makan Gratis Kepada Warga Permukiman Kumuh di Pasar Rebo

55 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly saat memberikan makanan kepada salah satu anak di permukiman kumuh Jalan TB Simatupang RT 010/RW 01 Kelurahan Gedong, Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur, Kamis 22 Februari 2024. ANTARA/HO-Humas Polrestro Jaktim
Kapolres Metro Jaktim Bagikan 300 Paket Makan Gratis Kepada Warga Permukiman Kumuh di Pasar Rebo

Kapolres Metro Jakarta Timur membagikan 300 paket makan gratis kepada warga permukiman kumuh di Pasar Rebo.


3 dari 10 Promotor Judi Online Ditangkap di Pesawat, Polisi: Lima Menit Terlambat, Mungkin Lolos

7 Februari 2024

Ilustrasi judi online.
3 dari 10 Promotor Judi Online Ditangkap di Pesawat, Polisi: Lima Menit Terlambat, Mungkin Lolos

Modus 10 promotor judi online ini adalah memposting permainan yang ada taruhannya di grup Facebook untuk menarik minat calon pemain.


Polres Jakarta Timur Tangkap 10 Promotor Judi Online Jaringan Internasional, Tinggal di Satu Tempat Kos di Matraman

7 Februari 2024

Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Nicolas Ary Lilipaly ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, Rabu, 7 Februari 2024. Tempo/Novali Panji
Polres Jakarta Timur Tangkap 10 Promotor Judi Online Jaringan Internasional, Tinggal di Satu Tempat Kos di Matraman

Para promotor judi online ini bertugas mencari calon pemain dengan memposting permainan yang ada taruhannya di grup Facebook.


Akhirnya Berkas Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Lengkap, Begini Kata Polda Jabar

3 Februari 2024

Tim Inafis Polda Jabar menggelar olah TKP pembunuhan ibu dan anak di dalam mobil di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa, 24 Oktober 2023. Kasus tersebut baru terungkap setelah 2 tahun dengan tertangkapnya lima tersangka. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Akhirnya Berkas Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Lengkap, Begini Kata Polda Jabar

Kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang sempat geger karena tak kunjung terungkap sejak 2021 dan seolah menjadi misteri.