TEMPO.CO , Jakarta: Kepolisian Metro Jakarta Timur mengaku telah mendapatkan tiga saksi kunci yang mengetahui identitas pelaku pembunuhan, Dayu Tri Priambarita, 45 tahun, dan anak bungsunya, Yuel Imanuel, 5 tahun.
"Tiga saksi tersebut melihat dua pelaku masuk rumah," kata Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Umar Faruq, seusai melakukan penyisiran di Perumahan Aneka Elok, Cakung, Jakarta Timur, Minggu, 11 Oktober 2015.
Ketiga saksi tersebut juga dipastikan oleh Umar mengenal dan mengetahui identitas dua pelaku, yang dicurigai adalah seorang perempuan dan laki-laki yang mengenakan helm. Sayangnya, Umar enggan mengungkapkan hubungan saksi dengan pelaku karena alasan keamanan.
Baca juga:
Risma dan Putra Bung Tomo Nostalgia Pertempuran 10 November
Ibu-Anak Dibunuh di Cakung, Begini Suasana Rumahnya
Menurut Umar, saat ini ketiga saksi tersebut telah dijamin keamanannya oleh pihak kepolisian. Tugasnya, dalam waktu dekat bakal melakukan validasi keterangan saksi tersebut. "Rencananya, akan melakukan pengembangan lagi untuk itu," ujarnya.
Dia menambahkan polisi sudah menemukan titik terang dan tidak mengalami kesulitan yang berarti. Namun, polisi belum memastikan kapan pelaku ditangkap, sebab masih mengumpulkan alat bukti yang menguatkan.
Sejauh ini tim kepolisian gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Timur, dan Polsek Cakung telah memeriksa 21 saksi. Mereka berasal dari berbagai daerah, di antaranya Bekasi dan Jakarta. Para saksi memberi keterangan sesuai dengan hubungan mereka terhadap keluarga korban.
Baca juga:
Soekarno Minta Seniman Tak Dibunuh Pasca-G30S, Ini Alasannya
Anggun Raih Planet Music Awards di Singapura
Selain itu, polisi juga masih menunggu hasil visum terhadap korban pembunuhan di Rumah Sakit Kramat Djati. Informasi sementara yang Umar dapatkan, pembunuhan itu dilatarbelakangi dendam dengan dibuktikan jumlah tusukan yang bertubi-tubi. Masing-masing tusukan di tubuh korban selebar 2 hingga 3 centimeter.
"Nanti setelah alat bukti cukup, kami akan konfirmasi diduga pelaku," ujar Umar.
Pada Kamis, 8 Oktober lalu, seorang ibu rumah tangga dan anak bungsunya, , Dayu Tri Priambarita dan Yuel Imanuel, ditemukan meninggal di dalam kamar dengan banyak luka tusukan.
AVIT HIDAYAT