Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerkosaan di Pondok Indah Saat Jam Sibuk, Ini Langkah Ahok

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengenakan kaus Persija saat final Piala Presiden 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 18 Oktober 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), mengenakan kaus Persija saat final Piala Presiden 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 18 Oktober 2015. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan, saat ini, ia tengah mengebut program 6.000 CCTV untuk menangani berbagai permasalahan di Jakarta, termasuk mencegah terjadinya aksi kriminal. "Lagi dikerjain. Sekarang udah ada ribuan, ada sekitar 2.000," ujar Ahok, sapaan akrab Basuki, saat ditemui di Balai Kota pada Rabu, 25 November 2015.

Pemerkoraan Pondok Indah:
Pondok Indah Geger, Gadis Ini Dicekik, Bukti DNA di Jembatan
Begini Modus Pemerkosa di Pondok Indah  

Ahok menginginkan kamera-kamera CCTV yang dipasang di beberapa tempat, salah satunya di jembatan penyeberangan orang (JPO), dapat memperlihatkan gambar di monitor secara real time. "Cuma server kami belum gede bandwith-nya. Enggak ada yang real time untuk CCTV karena berat. Kalau ada jeda 10 menit percuma dong. Makanya, saya mau real time," kata Ahok.

Kepala Polda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian, yang datang ke Balai Kota siang ini untuk menandatangani kesepakatan dengan pemerintah DKI Jakarta terkait dengan tim pengawal dan pengamanan pembangunan pemerintah daerah (TP4D), pun sangat mendukung program 6.000 CCTV tersebut. "Kami penginnya sih secepat mungkin. Kami sudah minta sistem 6.000 CCTV terkoneksi dengan pusat komando di Polda," tutur Tito.

Selain itu, Tito juga telah mengusulkan kepada Ahok untuk merenovasi serta menambah pos-pos polisi agar kepolisian dapat lebih optimal mengamankan kawasan-kawasan yang dianggap rawan tindak kriminalitas. "Kalau perlu, ditambah di kawasan-kawasan yang sibuk, seperti SCBD dan Mega Kuningan. Mal-mal besar seperti Grand Indonesia dan Plaza Senayan juga perlu untuk dibuat pos di dalamnya," ujar Tito. 

Baca juga:
Heboh Sampurasun: Inilah Transkrip Ceramah Rizieq Shihab
Pelesetkan Sampurasun, Rizieq Dilarang Masuk Jabar 

Ahok berujar, ia tidak berencana menyiagakan Satpol PP di JPO yang sepi dan rawan. "Kalau siaga semua pasti enggak cukup. Paling betul itu kerja sama dengan polisi. Di tiap kelurahan ada yang monitor CCTV. CCTV yang kami pasang kan bisa deteksi wajah," kata Ahok.  (Lihat video  Ahok Mengaku Dikadali Anak Buahnya)

Saat ini, menurut Tito, ia telah menginstruksikan petugas kepolisian di lapangan untuk meningkatkan patroli di daerah-daerah yang rawan terjadi tindak kejahatan. "Tim satgas Direktorat Reserse Kriminal Umum juga sedang melakukan pengejaran. Identitasnya tentu tidak bisa saya sebutkan," ujar Tito.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sabtu lalu, seorang perempuan berinisial RJ diperkosa di atas jembatan penyeberangan di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada jam sibuk, sekitar pukul 16.30 WIB. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal mengungkapkan, pelaku merampas uang senilai Rp 200 ribu dan sebuah telepon seluler milik korban.



ANGELINA ANJAR SAWITRI

Baca juga:

Di Balik Heboh Setya  Novanto: 3 Hal Penting yang Perlu Anda Tahu
Segera Dipanggil Mahkamah, Ini Sederet Jerat Setya Novanto  

Pemerkosaan Pondok Indah:
Terkuak, Perkosaan di Pondok Indah Dilakukan di Jam Sibuk  
Pondok Indah Geger, Gadis Ini Dicekik, Bukti DNA di Jembatan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

4 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.


Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

7 Juli 2023

Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu 17 Mei 2023. TEMPO/Subekti.
Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

Blok G Pasar Tanah Abang diduga menjadi sarang preman dan tempat menggunakan narkoba. Begini cara Pj Gubernur DKI Heru Budi memastikan kabar tersebut.