TEMPO.CO, Bogor - Puluhan ribu mobil dan sepeda motor yang didominasi pelat nomor B terjebak macet parah di jalur Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor, Kamis, 24 Desember 2015. Serbuan kendaraan pribadi dan bus pariwisata ini bertepatan dengan libur panjang Maulid Nabi dan Natal.
Imbas kemacetan parah yang terjadi di jalur Puncak mengakibatkan ekor antrean kendaraan terjadi hingga Jalan Raya Pajajaran untuk kendaraan dari arah Kota Bogor, sedangkan kendaraan via jalan tol, ekor antrean hingga pintu tol Sentul Selatan.
"Sudah empat jam saya dan keluarga terjebak macet, bahkan kendaraan berhenti total karena Polisi memberlakukan penutupan jalur untuk semua kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak," kata Ferry Setiawan, 26 tahun, warga Cempaka Putih, Jakarta, saat ditemui selepas gerbang tol Ciawi.
Kepala Unit Regiden Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bogor Inspektur Satu Yulia Herianti mengatakan antrean kendaraan yang mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di jalur puncak ini sudah mulai terjadi Kamis tadi pagi. "Peningkatan jumlah kendaraan menuju Puncak terpantau sejak pukul 07.00 pagi," katanya.
Untuk mengantisipasi kemacetan parah di Puncak, Kepolisian Resor Bogor memberlakukan penutupan jalur dari arah Jakarta menuju Puncak, "Sejak pukul 08.00 kami memberlakukan satu jalur dari Puncak menuju Jakarta dan menutup jalur sebaliknya," katanya.
Hingga pukul 12.00 siang, kemacetan arus lalu lintas di jalur Puncak terpantau macet parah sehingga arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak kembali dibuka. Sedangkan arus kendaraan dari arah Puncak menuju Jakarta sejak pukul 11.00 kembali ditutup.
M. SIDIK PERMANA
