Cerita Saksi Sebelum Dokter Hilmi Tembak Istri di Klinik Azzahra

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 9 November 2017 21:26 WIB

Suasana lokasi peristiwa penembakan sadis dokter Hilmi terhadap istrinya, dokter Letty Sultry, di Azzahra Medical Center, Jalan Dewi Sartika No. 352, Cawang, Jakarta Timur, 9 November 2017. Foto: TEMPO/Dewi N.

TEMPO.CO, Jakarta - Dokter Hilmi, pelaku penembakan istrinya sendiri dokter Letty Sultri, datang ke Azzahra Medical Centre, Jakarta Timur, diketahui menggunakan ojek online. Hal itu diungkapkan salah satu saksi, Sunarto, 43 tahun, penjual mi ayam tepat di sebelah klinik tersebut.

"Dia datang naik Go-Jek," kata Sunarto, di lokasi kejadian penembakan sadis tersebut, Kamis sore, 9 November 2017.

Sekitar pukul 14.00, Hilmi melepaskan enam tembakan ke arah Letty yang membuatnya tewas di tempat. Setelah menembaki istrinya, pelaku juga pergi dengan menggunakan driver ojek online yang sama. "Nungguin dia," katanya.

Baca: Seorang Dokter Tewas dalam Penembakan di Jakarta Timur Diduga...

Sunarto bercerita, ketika pelaku keluar dari klinik, tidak ada ekspresi tegang atau panik. Sambil menenteng pistol di tangannya, pelaku naik ke atas sepeda motor dan pergi. "Mukanya tenang-tenang aja," katanya.

Sunarto mengatakan ketika terdengar suara tembakan, banyak warga yang datang menonton di depan pagar klinik. Dari luar, Sunarto melihat pelaku sempat mengisi kembali peluru dan melepaskannya ke arah Letty. "Pintu itu kan kebuka," katanya.

Walau banyak yang melihat, warga tidak berani mendekat apalagi mencegah karena pelaku masih memegang senjata api. "Orang nonton di sini rame tapi enggak ada yang berani, pistolnya masih aktif," katanya.

Polisi mengatakan dugaan sementara pelaku penembakan membunuh istrinya karena tidak terima korban mengajukan gugatan cerai. Dokter Hilmi lantas datang ke klinik Azzahra, tempat Letty bekerja, dan menghabisi nyawa istrinya dengan enam tembakan. Hilmi dan Letty telah menikah selama lima tahun tapi belum dikaruniai anak.

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

6 jam lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

2 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

5 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

5 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

5 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

5 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

5 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

5 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya