Sempat terlihat kepanikan kru dan pembawa acara dalam siaran langsung, di akhir atraksi, Demian sempat muncul dan memberikan salam penutup. Sehari kemudian kabar Edison mengalami luka parah akibat atraksi tersebut tersebar di media sosial. Instagram.com
TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian mempersilakan korban aksi sulap Demian Aditya melapor supaya bisa diusut dugaan pidananya.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, sejauh ini polisi belum mendapat laporan dari korban Ediso Wardhana alias Echon atau keluarganya.
"Bila keluarganya merasa dirugikan silakan melaporkan," kata dia pada Sabtu, 2 Desember 2017. "Nanti urusan penyelidik (apakah) bisa (Demian Aditya) kena pidana."
Aksi sulap Demian Aditya di panggung acara penghargaan SCTV Awards 2017 pada Rabu malam, 29 November 2017, membuat pemain penggantinya (stuntman), Echon, terluka parah. Ketika itu, Demian Aditya menampilkan trik The Death Drop yang pernah dimainkannya di ajang America's Got Talent 2017.
Awalnya Demian Aditya diborgol tangannya lalu dimasukkan ke dalam peti kayu. Peti tersebut lantas dikerek ke atas. Di tengah pertunjukan, peti terjatuh dan hancur menghantam sejumlah besi lancip yang sudah disiapkan di bawahnya.
Demian Aditya kemudian muncul di panggung tanpa bekas luka sedikitpun. Tepuk tangan penonton membahana menyaksikan sajian itu.
Belakangan diketahui, ternyata Echon yang berada di dalam peti. Akibat kecelakaan tersebut, tubuh Echon tertancap besi lalu dilarikan ke rumah sakit dan dirawat di ICU. Edison dikabarkan mengalami luka serius, yakni paru-parunya berlubang dan beberapa tulang rusuknya patah saat menggantikan Demian. Mantan atlet basket nasional tersebut memang menjadi stuntman di setiap atraksi sulap Demian Aditya.
Komentator IBL yang juga sahabat Echon, Ridwan Ongkowidagdo, membenarkan kabar luka parah Ecgon tersebut. "Sudah sempat siuman dan berkomunikasi secara terbatas dengan keluarga dekat. Tapi masih jalan panjang untuk full recovery karena masih ada beberapa cedera yang masih harus dipantau secara teliti," ujar Ridwan Ongkowidagdo pada Kamis, 30 November 2017, menjelaskan kondisi terakhir sahabatnya setelah pertunjukan Demian Aditya.