Sandiaga Uno Jelaskan Mengapa Underpass Matraman Macet
Reporter
Kartika Anggraeni
Editor
Jobpie Sugiharto
Rabu, 11 April 2018 09:39 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Uji coba underpass Matraman memunculkan kemacetan lalu lintas parah kemarin, Selasa, 10 April 2018. Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memberikan penjelasan mengapa itu terjadi.
Menurut dia, uji coba memicu macet karena adanya pemasangan rambu. "Jadi rupanya rambunya masih dalam pemasangan, jadi hanya satu jalur," katanya tadi malam, Selasa, 10 April 2018, di Mall Basura, Jakarta Timur.
Pemerintah Provinsi DKI menggelar uji coba underpass Matraman kemarin yang membuat lalu lintas di perempatan Matraman-Salemba macet separah-parahnya. Sandiaga menuturkan, persoalan semacam itu perlu dijadikan sebagai masukan dan bahan sosialisasi.
Lihat: Underpass Matraman Bikin Macet, Polisi Akan Evaluasi
Sandiaga Uno lantas meninjau langsung underpass Matraman sekitar pukul 22.00 WIB tadi malam. Ia ingin mendengarkan secara langsung masukan dari pengguna jalan. "Kami bedah betul pagi, siang, sore apa yang menjadi masukan dari pengguna, Dishub dan Bina Marga yang memantau di lapangan langsung," ucapnya.
Sejumlah penumpang bus Transjakarta sampai turun dan menggunakan ojek online untuk menghindari macet perempatan Matraman-Salemba akibat uji coba underpass Matraman. Penumpang Transjakarta tersebut antara lain Ugi Catur Yanto. Pegawai di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan ini mengaku tak mengetahui ada uji coba underpass Matraman. "Baru kali ini parah, kan kerja telat jadinya," tuturnya kepada Tempo.
Ugi setiap hari menggunakan Transjakarta melewati perempatan Matraman. Biasanya, kata dia, dari tempat tinggalnya di Pulo Gadung ke Blok M hanya memakan waktu satu jam. "Ini dua jam baru sampai perempatan Matraman, sampai sana berapa lama lagi."
Dalam pantauan Tempo, kendaraan menumpuk di perempatan Matraman. Beberapa bus Transjakarta terlihat berbaris hampir tak bergerak di jalan Pramuka dekat halte Matraman 2.
Penumpang Transjakarta yang lain, Irna mengeluhkan macet yang semakin parah pada hari ini. Menurut dia, kemacetan di perempatan Matraman terjadi setiap hari sejak pembangunan underpass Matraman tersebut. "Tapi hari ini paling parah," katanya.
Pegawai kelurahan ini mengaku menggunakan Transjakarta dari rumahnya di Blok M, transit ke Bundaran Senayan, selanjutnya ke TU Gas. "Harusnya sampai sini pukul 08.30 WIB, biasanya setengah jam udah sampai," katanya.
Sebelumnya, Sandiaga Uno mengklaim underpass Matraman dapat mengurangi kemacetan di daerah tersebut. "Bisa kurangi 20 sampai 30 persen kemacetan," ujar Sandiaga di kawasan Ancol pada Minggu, 1 April 2018.