Sejumlah pemudik sepeda motor melintasi jalur Puncak menuju Bogor dan Jakarta pada arus balik lebaran di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, 1 Juli 2017. Pemudik sepeda motor jarak pendek dari Cianjur, Bandung dan sekitarnya mulai memadati jalur puncak untuk kembali ke Bogor dan Jakarta. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
TEMPO.CO, Jakarta - Macet total di jalur Puncak-Cianjur, Jawa Barat, berimbas pada jalur alternatif yang ada di sepanjang jalur tersebut, bahkan antrean terus memanjang menjelang Senin malam, 18 Juni 2018.
Pantauan di beberapa jalur alternatif di kawasan Puncak-Cipanas seperti Hanjawar tembus Pacet dan Hanjawar-Sukaresmi tembus Cikalongkulon-Jonggol, kendaraan dengan tujuan Puncak atau sebaliknya menuju Cianjur, terjebak antrean beberapa kilometer hingga 3 jam lebih.
Laju kendaraan tersendat di beberapa titik seperti perempatan Pasar GSP Mariwati dan pertiga Ciwalen menuju Taman Bunga Nusantara. Petugas keamanan tempat wisata mengarahkan wisatawan dengan tujuan Bogor dan seterusnya untuk mengunakan jwlur alternatif Sukaresmi-Cikalongkulon tembus Jonggol.
Hal tersebut untuk menghindari wisatawan yang hendak pulang terjebak hingga berjam-jam di jalur utama Puncak. Hal yang sama dilakukan petugas di Pos Pam Cikanyere, termasuk melakukan rekayasa arus untuk meminimalisasi antrean di jalur alternatif.
"Menjelang tempat wisata tutup volume kendaraan menuju jalur utama sudah pasti meningkat, sehingga kami arahkan pengendara dengan tujuan Jalur Puncak-Bogor, untuk mengambil Jalur Sukaresmi-Cikalongkulon tembus Jonggol," katanya.