Perbaikan Lintasan Skytrain Bandara Ditargetkan Rampung Malam ini

Selasa, 28 Agustus 2018 14:21 WIB

Sebuah rangkaian gerbong skytrain melintas di antara Terminal 2 dan Terminal 3 di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, 17 September 2017. Kereta Layang ini mampu mengangkut 176 penumpang sekali jalan. ANTARA/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Tangerang - Branch Communication Manager Bandara Soekarno - Hatta, Haerul Anwar, mengatakan perbaikan lintasan Skytrain atau Kereta Layang Bandara Soekarno - Hatta akan rampung malam ini. "Pekerjaan rampung nanti malam, dan besok pagi Skytrain sudah beroperasi dengan normal," ujar Haerul kepada Tempo, Selasa 28 Agustus 2018.

Tim teknisi Skytrain Bandara Soekarno - Hatta melakukan perbaikan lintasan cukup besar di jalur B antara Terminal I ke B. Pekerjaan yang merupakan bagian dari perawatan rutin ini berlangsung sejak Sabtu, 25 Agustus 2018, sampai Selasa, 28 Agustus 2018.

Dampak dari pekerjaan ini, waktu tunggu (headway) Skytrain molor dari 15 menit menjadi 26 menit. Perubahan durasi waktu tunggu itulah, diakui Haerul, yang membuat pengguna jasa Skytrain harus menunggu lebih lama dari biasanya. "Dan terjadi sedikit penumpukan," ujar Haerul.

Dari pengecekan pekerjaan di lapangan pada Selasa pagi ini, Haerul mengatakan, progres pekerjaan utamanya sudah selesai. "Saat ini tinggal tahap akhir, dan dipastikan selesai hari ini juga," ucap Haerul.

Vice President of Corporate Commucation PT Angkasa Pura II Yado Yarismano mengatakan, perbaikam jalur untuk meningkatkan performa operasional Skytrain dan persiapan metode baru pengoperasian Skytrain.

Advertising
Advertising

Yado menjelaskan, metode operasi Skytrain agak sedikit berbeda dengan sebelumnya. Gerbong kereta layang akan melalui jalur 1 atau track A dari Terminal 1 dan Terminal 3. Di jalur 2 atau track B, Skytrain berjalan dari Terminal 1 ke Integrated Building dan Integrated Building ke Terminal 3 bolak balik. "Sebelumnya, dari Terminal 1 ke Terminal 3, dan bolak bolak balik ke Terminal 3 ke Terminal 1," kata Yado.

Untuk proses penyambungan jalur, kata Yado, sudah selesai dilakukan dan disiapkan untuk beroperasi. "Tapi kami masih harus terus melakukan simulasi dan evaluasi," kata Yado

Berita terkait

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

6 jam lalu

Kemenhub Putuskan Hanya 17 Bandara Internasional dan 17 Bandara Domestik di Indonesia, Apa Beda Keduanya?

Kemenhub tetapkan 17 bandara internasional dan 17 bandara domestik di Indonesia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

12 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

22 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

1 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

1 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

1 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Gibran: Harus Perbanyak Event Internasional di Solo

Gibran mengatakan turunnya status Bandara Adi Soemarmo tidak akan mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

2 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya