Basarnas: Batas Evakuasi Lion Air JT 610 Minggu, 4 November

Jumat, 2 November 2018 22:55 WIB

Presiden Jokowi (kanan) berjabat tangan dengan perwakilan anggota tim SAR gabungan di posko evakuasi pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 di Dermaga JICT 2, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat, 2 November 2018. Presiden memberikan apresiasi kepada tim SAR gabungan. ANTARA/Wahyu Putro A.

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Muhammad Syaugi mengatakan batas evakuasi Lion Air JT 610 adalah Minggu, 4 November 2018. Artinya, masa evakuasi selama tujuh hari sejak pesawat itu jatuh pada Senin, 29 Oktober lalu.

Baca:
3 Hambatan Tim Penyelam Temukan Korban dan Badan Lion Air JT 610
Tim SAR Gabungan Sudah Deteksi Lokasi Badan Pesawat Lion Air JT 610

“Nanti dianalisis. Kalau hari Minggu masih ada kemungkinan untuk ditemukan (serpihan dan korban), kami lanjut lagi tiga hari," kata Syaugi di posko Jakarta International Container Terminal II, Tanjung Priok, Jakarta, Jumat, 2 November 2018.

Syaugi berharap tim evakuasi dapat segera menemukan black box cockpit voice recorder (CVR) Lion Air JT 610 selain bagian badan pesawat. Pencarian mengandalkan remotely operated vehicle (ROV) dan side sonar scan, yang dapat mendeteksi obyek di bawah laut.

Petugas Puslabfor Mabes Polri saat mengambil sampel puing jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Pelabuhan JICT, Tanjung Priok, Jakarta, Jumat, 2 November 2018. TEMPO/Subekti.

Saat ini, kata Syaugi, ROV tengah melakukan penyisiran dengan radius 100-200 meter dari lokasi ditemukannya black box flight data recorder (FDR). Menurut dia, radius akan makin diperluas di bawah laut perairan Tanjung Karawang seiring berjalannya waktu.

Baca juga: Kunjungi Posko Evakuasi Lion Air, Jokowi Beri 2 Perintah ke Tim

"Besok radius akan diperluas lagi hingga wilayah yang tidak ada serpihan lagi," ujarnya.

Ketika korban sudah tak lagi ditemukan, Syaugi mengatakan dirinya dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan mengajak semua kerabat korban menaburkan bunga di lokasi jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.

RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | ZW

Berita terkait

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

8 hari lalu

Usai Temukan 3 Korban Tewas Tanah Longsor, Basarnas Imbau Sebagian Warga Garut Mengungsi

Warga yang tinggal di perbukitan dan lereng diminta mengungsi untuk meminimalisir korban bencana tanah longsor sepanjang musim pancaroba saat ini.

Baca Selengkapnya

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

8 hari lalu

Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?

Baca Selengkapnya

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

10 hari lalu

Kakek Pencari Batu Hilang Tenggelam di Sungai Lematang, Basarnas Kerahkan Tim SAR Gabungan

Basarnas Palembang menurunkan satu tim rescue di Pos SAR Pagaralam lengkap dengan peralatan SAR Air ke lokasi pencarian orang hilang tenggelam itu.

Baca Selengkapnya

Menko Polhukam Rapat Koordinasi dengan Panglima TNI hingga Kapolri soal Situasi Papua, Ini yang Dibahas

15 hari lalu

Menko Polhukam Rapat Koordinasi dengan Panglima TNI hingga Kapolri soal Situasi Papua, Ini yang Dibahas

Pertemuan itu dilakukan untuk membahas berbagai situasi terakhir di Papua.

Baca Selengkapnya

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

15 hari lalu

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

Pertemuan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Komnas HAM tidak secara khusus membahas konflik di Papua dan upaya penyelesaiannya.

Baca Selengkapnya

Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

18 hari lalu

Musi Rawas Utara Dikepung Banjir, 2.839 Rumah di Empat Kecamatan Terendam

Sampai saat ini Tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

19 hari lalu

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

Polda Papua Barat akan menyelidiki penyebab terjadinya bentrok TNI vs Polri di Sorong.

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

20 hari lalu

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Perubahan Istilah KKB Jadi OPM: Kronologi, Kritikan hingga Langkah Pendekatan TNI di Papua

20 hari lalu

Perubahan Istilah KKB Jadi OPM: Kronologi, Kritikan hingga Langkah Pendekatan TNI di Papua

Berikut kronologi perubahan istilah KKB menjadi OPM yang menuai kritik dari sejumlah pihak, serta pendekatan yang bakal dilakukan TNI di Papua.

Baca Selengkapnya

TNI Ubah Penyebutan Istilah KKB Jadi OPM, Apa Konsekuensinya?

21 hari lalu

TNI Ubah Penyebutan Istilah KKB Jadi OPM, Apa Konsekuensinya?

Perubahan istilah KST dan KKB menjadi OPM dianggap tidak akan menyelesaikan konflik, bahkan malah meningkatkan kekerasan

Baca Selengkapnya