Warga setempat, Ahmad Sudarno mengatakan puluhan rumah yang terendam banjir diantaranya tersebar di kelurahan Bojongkerta dan Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
"Ada puluhan rumah yang terendam hingga ketinggian satu meter ini akibat meluapnya aliran sungai Cimakaci," kata pria 34 tahun itu.
Hujan deras tersebut mengakibatkan sungai Cimakaci, salah satu anak sungai Cisadane, meluap. Air sungai menerjang perkampungan dan merendam puluhan rumah warga. Harta benda warga ikut terkena banjir.
"Sekarang aluran sungai ini semakin menyempit setelah diperbaiki oleh pemerintah dan pengembang jalan tol Bocimi, sehingga kalau hujan lebat airnya akan meluap dan membanjiri perumahan warga sekitar," kata dia.
Ahmad mengatakan banjir juga merendam ruas jalan akses antar kelurahan di Kecamatan Bogor Selatan.
"Hingga magrib tadi sebagian besar rumah warga masih banyak yang terendam banjir," kata dia.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, banjir yang merendam puluhan rumah di Kecamatan Bogor Selatan,disebabkan intensitas hujan tinggi sehingga volume air naik.
Dia mengakui ada kemungkinan banjir ini adalah dampak pengerjaan tol Bocimi sehingga saluran drainase menyempit. "Saya lihat di lapangan juga kemungkinan besar ada indikasi karena dampak dari pengerjaan di Bocimi sehingga membuat saluran drainasenya ini kelihatannya mengecil ya karena jalannya ini turun karena sering dilewati alat-alat berat," kata Bima.