Korban Tragedi Mei 1998 Ingin Temui Presiden Jokowi

Reporter

Imam Hamdi

Senin, 13 Mei 2019 13:32 WIB

Sejumlah keluarga korban tragedi Mei 1998 mengikuti Refleksi 21 Tahun Tragedi Mei 1998 di lokasi terjadinya kerusuhan dan pembakaran di Mall Klender, Jakarta, Senin, 13 Mei 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Iwan Firman, 60 tahun, tak pernah melupakan peristiwa yang terjadi pada, 14 Mei 1998, sekitar pukul 16.00. Saat itu, ada segerombolan pria berbadan tegap dan berambut cepak menghadangnya saat naik motor di Jalan Letjen Soeprapto, Jakarta Pusat.

"Saya diberhentikan. Disuruh turun, lalu digebuki sampai telinga dan hidung saya mengeluarkan darah. Setelah itu saya dan motor saya dibakar," kata Iwan yang datang memperingati tragedi Mei 1998 di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Senin, 13 Mei 2019.

Baca: 21 Tahun Tragedi Mei 1998, Jangan Sampai Rezim Otoriter Kembali

Tragedi yang terjadi 21 tahun lalu itu membuat nyaris sekujur tubuhnya luka bakar. Iwan pun cacat seumur hidup.

Iwan berharap kejadian seperti tragedi Mei 1998 tidak terulang di negeri ini. Menurut dia, saat itu keadaan cukup mencekam, terutama untuk warga beretnis Tionghoa.

Advertising
Advertising

Berkaitan dengan persitiwa itu, Iwan mengatakan pernah bertemu dengan presiden Megawati Soekarnoputri. Saat itu, ia sempat mendapatkan bantuan pengobatan dan operasi tangannya yang sempat dempet karena luka bakar.

Selain itu, kata Iwan, Megawati berjanji mau membantu mengungkapkan dalang tragedi ini. Namun hingga tiga kali pergantian presiden peristiwa Mei 1998 belum juga terungkap dalangnya. "Sampai sekarang saya masih berharap agar kasus ini dituntaskan," ujarnya.

Baca: Keluarga Korban Kerusuhan Mei 98 Berziarah di TPU Pondok Rangon

Iwan mengaku ingin bertemu presiden Joko Widodo untuk menceritakan seluruh kejadian yang menimpa dirinya dan korban lainnya. "Ada beberapa teman saya juga yang dibantai. Saya ingin Presiden Jokowi tahu dan membantu untuk mengungkap siapa dalangnya," kata dia.

Wakil Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) Ferry Kusuma mengatakan koalisi masyarakat sipil dan keluarga korban tragedi Mei 1998 akan terus menuntut keadilan agar kasus ini bisa diungkap. Selain itu, koalisi berharap agar pemerintah merehabilitasi seluruh korban dan keluarganya. "Setiap tahun kami memperingati kejadian ini untuk menggugat agar kasus ini bisa diungkap dan jangan sampai terulang," ujarnya.

Berita terkait

Presiden Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

23 menit lalu

Presiden Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

42 menit lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

54 menit lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

1 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

1 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

2 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

2 jam lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

3 jam lalu

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Irak Malam Ini, Presiden Jokowi Akan Saksikan dari Kamar

Presiden Jokowi memilih untuk menyaksikan laga Timnas U-23 Indonesia melwan Irak dari kamarnya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

5 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

5 jam lalu

Mentan Amran Mendampingi Presiden Jokowi Gowes di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya