Bupati Bekasi: Perusahaan Wajib Serap Tenaga Kerja Lokal

Rabu, 17 Juli 2019 07:09 WIB

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyerahkan Surat Keputusan Mendagri tentang penunjukan Pelaksana Tugas Bupati Bekasi kepada Wakil Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja, di Ruang Rapat Manglayang, Gedung Sate Bandung, Kamis, 18 Oktober 2018.

TEMPO.CO, Cikarang - Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja mengeluarkan regulasi yang mengatur tentang perluasan kesempatan bagi tenaga kerja lokal. Kewajiban perusahaan merekrut penduduk sekitar sebagai tenaga kerja ini diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 09 Tahun 2019.

Eka pun gencar mensosialisasikan perbup ini ke kawasan industri di wilayahnya. "Kabupaten Bekasi adalah daerah industri terbesar di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara," kata Eka di kawasan industri Jababeka, Selasa, 16 Juli 2019.

Ia mengatakan, berdasarkan regulasi tersebut kawasan industri di Kabupaten Bekasi diwajibkan menyerap tenaga kerja lokal sebanyak banyaknya. Bahkan, ia akan intensif mendatangi langsung perusahaan-perusahaan di kawasan industri di sana. "Sosialisasi Perbup ini kami sampaikan ke seluruh kawasan industri," kata dia.

Menurut Eka mengatakan letak geografis Kabupaten Bekasi yang dekat dengan ibu kota negara atau DKI Jakarta menjadi magnet tersendiri bagi investor untuk menanamkan modalnya. Sampai 2019 ini, kata dia, ada sebanyak 10 kawasan tersebar di wilayahnya.

"Industri di Kabupaten Bekasi menyumbang 34,46 persen modal asing nasional. Dan lebih dari 22 persen volume ekspor nasional berasal dari sini," kata dia.

Melalui Perbup itu, Eka berharap dapat membantu menyelesaikan masalah ketenagakerjaan yang ada di Kabupaten Bekasi. "Masalah-masalah tenaga kerja yang kerap terjadi dengan adanya Perbup ini dapat diminimalisir," ungkap dia.

Advertising
Advertising

Direktur Jababeka Tbk. Sutedja S. Darmono menyatakan mendukung kebijakan bupati Bekasi ini. Dia mengatakan Jababeka sebagai salah satu perusahaan pelopor penyediaan lahan industri di Kabupaten Bekasi selalu mendukung kebijakan pemerintah daerah terkait kepentingan masyarakat. "Untuk Jababeka Grup sendiri sudah lebih dari 10 unit bidang usaha, dan mengutamakan tenaga kerja asli Kabupaten Bekasi. Belum lagi industri yang ada di kawasan Jababeka" kata dia.

Berita terkait

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

3 hari lalu

Survei Buktikan Jobseeker dengan Keterampilan AI Lebih Laku di Pasar Tenaga Kerja

Keterampilan menguasai AI semakin dicari oleh perusahaan di skala global. Belum diimbangi skema pendidikan yang tepat.

Baca Selengkapnya

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

10 hari lalu

Lowongan Kerja Tergerus AI, Pakar Unair: Pekerja Skill Rendah Semakin Tertekan

Pakar Unair mewanti-wanti regulator soal bahaya AI terhadap dunia kerja. AI bisa menyulitkan angkatan kerja baru, terutama yang memiliki skill rendah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

37 hari lalu

Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI

Baca Selengkapnya

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

38 hari lalu

Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia

Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

40 hari lalu

Jerman Krisis Tenaga Kerja, Minta Pelajar Sopiri Trem

Jerman sedang mengalami krisis tenaga kerja sehingga meminta anak muda magang menjadi sopir trem.

Baca Selengkapnya

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

42 hari lalu

Kenapa Cari Kerja Susah Sekarang? Ini Penjelasannya

Pertumbuhan ekonomi RI tidak diikuti penyerapan kerja yang optimal.

Baca Selengkapnya

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

44 hari lalu

Ini Modus Dokter Gadungan yang Ditangkap di Bekasi

Modus yang dilakukan tersangka dokter gadungan yaitu mengaku sebagai dokter umum dengan nama yang menurutnya keren, Ingwy Tito Banyu.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

51 hari lalu

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

58 hari lalu

Jokowi Sebut Kontribusi UMKM terhadap PDB Capai 61 Persen

Jokowi mengklaim kontribusi UMKM terhadap PDB mencapai 61 persen.

Baca Selengkapnya

Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

29 Februari 2024

Sekretariat JETP Tunggu Aturan Kementerian ESDM untuk Pandu Pensiun Dini PLTU Batu Bara

Sekretariat Just Energy Transition Partnership (JETP) menunggu perangkat peraturan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Baca Selengkapnya