Warga Keluhkan Mahalnya Harga Rumah DP 0 Rupiah Andalan Anies

Editor

Febriyan

Jumat, 9 Agustus 2019 14:33 WIB

Warga membawa berkas pendaftaran Rumah Dp 0 Rupiah di Rusunami Klapa Village, di Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Rabu, 7 Agustus 2019. Mulai 14 Agustus 2019, pendaftaran akan dialihkan ke kantor Unit UFPRS di Kantor Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Provinsi DKI Jakarta, di Jatibaru. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah warga mengeluhkan mahalnya harga rumah dalam program Rumah DP 0 Rupiah yang kini sedang digencarkan Pemda DKI Jakarta. Mereka menilai harga rumah tersebut masih belum terjangkau untuk masyarakat golongan menengah ke bawah.

Dira Arnesiah, seorang warga yang berminat mengikuti program tersebut menganggap harga rumah DP 0 Rupiah yang cocok untuk satu keluarga melebihi batas kemampuan beli rakyat menengah ke bawah.

"Harga untuk warga menengah ke bawah murah tapi dilihat dari tipe rumahnya kecil kayak kos-kosan. Sasarannya kayaknya kurang tepat," kata Dira saat ditemui Tempo di lokasi hunian nol rupiah Klapa Village, Jakarta Timur, Jumat, 9 Agustus 2019.

Perempuan berusia 27 tahun yang bekerja sebagai karyawan swasta itu mengaku pendapatannya berdua dengan suaminya hanya sekitar Rp 7 juta. Dengan hanya mampu membayar untuk tipe rumah 21 yang dibanderol seharga Rp 184 - 213 juta. Namun dia membutuhkan rumah minimal dengan dua kamar karena sudah memiliki dua anak.

Dira menilai warga yang sudah berkeluarga memerlukan hunian minimal dengan jumlah dua kamar atau tipe 36. Akan tetapi, dia sanksi warga menengah ke bawah mampu membeli rumah DP nol tipe 36 itu.

Sebab, dalam daftar harga rumah DP nol yang diterima Dira, tipe 36 dibanderol antara Rp 335 juta sampai Rp 341 juta. Belum lagi apabila yang bekerja hanya satu orang, antara suami atau istri.

Advertising
Advertising

"Cuma menang DP nol," ujar wanita yang kini tinggal di kawasan Jl Gajah Mada tersebut.

Warga lain, Rini Mega Fitriati, juga mengeluhkan hal yang sama. Dia menilai program Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini tidak pas jika diperuntukkan kalangan menengah ke bawah. Dia mempertanyakan apakah pemerintah daerah bakal menerima satu keluarga membeli rumah tipe 36, tapi hanya sang suami yang bekerja.

"Kalau aku bilang ini (rumah DP nol) incaran orang yang punya uang walaupun DP-nya nol," papar Rini. Wanita 27 tahun ini melanjutkan bahwa program Anies, "Belum bisa memfasilitasi warga ke bawah dan menengah."

Rumah DP 0 Rupiah merupakan janji kampanye pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Anies sempat berujar, rumah DP nol merupakan solusi bagi warga DKI yang belum memiliki rumah. Saat itu, menurut dia, 41 persen warga DKI tak memiliki rumah sendiri.

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

2 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

1 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

3 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

3 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

3 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

3 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya