Transpatriot Bekasi Tambah Dua Trayek Baru, Ini Rutenya

Selasa, 13 Agustus 2019 19:23 WIB

Sejumlah wartawan menjajal bus Transpatriot di Kota Bekasi, 26 November 2018. Tempo/ Adi Warsono

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi menambah dua rute layanan angkutan Transpatriot di wilayahnya. Dengan menggunakan 20 unit armada bus ukuran sedang, layanan angkutan massal baru ini mulai beroperasi pada 22 Agustus mendatang.

"Akan digratiskan dulu sampai dengan awal September mendatang," kata Direktur PD Mitra Patriot, Tubagus Hendra di kantor Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Bekasi Utara, Selasa, 13 Agustus 2019.

PD Mitra Patriot merupakan perusahaan daerah yang ditugasi pemerintah mengelola Transpatriot. Perusahaan ini menggandeng Perusahaan Umum (Perum) Damri sebagai operator.

Hendra mengatakan dua rute terbaru itu adalah Sumber Artha (Bekasi Barat)-Wisma Asri (Bekasi Utara) via Kalimalang dan Bantargebang-Summarecon Bekasi via Jalan Siliwangi.

Adapun bus yang dipakai merupakan hibah dari Kementerian Perhubungan yang diberikan pada akhir Desember tahun lalu. "Akan sosialisasi lebih dulu," kata dia.

Advertising
Advertising

Hendra mengatakan dua trayek baru ini menambah dua trayek yang telah beroperasi sebelumnya, yaitu Terminal Bekasi-Harapan Indah via Jalan Joyomartono dan Terminal Bekasi-Harapan Indah via Jalan Cut Meutia. Adapun tarif yang dikenakan pada dua trayek lama Rp 4.000 karena mendapatkan subsidi. "Untuk trayek baru tidak ada subsidi," kata dia.

Untuk memudahkan pembayaran, perusahaan daerah menggandeng pihak ketiga yang memiliki aplikasi cashless. Adapun tarif Transpatriot yang dikenakan menggunakan batas atas Rp 10.000 dan batas bawah Rp 5.000. Penyedia jasa pembayaran kini sedang menjajaki kerja sama dengan perbankan. "Nanti tidak menerima pembayaran tunai," kata CEO TRON, David Santosa.

Berita terkait

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

53 menit lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

23 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

2 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

2 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

2 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

3 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

3 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

5 hari lalu

Polisi Larang Sepeda Listrik Beroperasi di Jalan Raya

Polres Mukomuko, Bengkulu, melarang sepeda listrik beroperasi di jalan raya usai menerima laporan pengguna kendaraan bermotor yang terganggu

Baca Selengkapnya