Kelaparan, Ribuan Pencari Suaka Serbu Pos Keamaanan Penampungan

Reporter

Muh Halwi

Editor

Febriyan

Kamis, 22 Agustus 2019 15:11 WIB

Pencari suaka berdemo di depan kantor Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi atau United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Jakarta Pusat, Rabu, 6 Agustus 2019. Mereka menuntut UNHCR untuk segera menempatkan mereka ke negara-negara yang dituju. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan pencari suaka ramai -ramai menyerbu pos pengamanan di penampungan eks kodim, perumahan Daan Mogot Baru, Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis siang, 22 Agustus 209. Hal itu dilakukan karena mereka sudah tidak mendapatkan bantuan lagi dari pemerintah DKI Jakarta maupun dari UNHCR.

"Kami kelaparan, dari pagi tidak dapat minum dan belum makan. Banyak anak-anak nenangis belum makan," ujar Mohamed, seorang pencari suaka asal Sudan di pos pengamanan, Kalideres Kamis, 22 Agustus 2019.

Mohamed mengaku tidak memiliki uang untuk beli makan sendiri. Karena sudah tidak ada bantuan dia memilih untuk berpuasa hari ini. Tapi dia menyebut, untuk anak-anak dan perempuan memohon untuk di prioritaskan.

"Anak-anak disini kelaparan, itu juga ibu hamil kasihan. Kalau saya tidak apa-apa puasa saja," ujarnya dalam bahasa Indonesia yang terbata-bata.

Dari pantauan Tempo pada Kamis siang sebagian dari mereka yang memiliki uang tampak membawa termos untuk membeli air hangat di warung terdekat. Selain itu beberapa juga membeli makanan dan minuman botolan. Sementara yang tidak memiliki uang memilih berpuasa dan terduduk lesu di penampungan.

Advertising
Advertising

Iptu Iwan A selaku petugas keamanan dari Polsek Kalideres yang sedang berjaga mencoba menenangkan massa. Dia meminta mereka untuk tenang dan bersabar.

"Tenang-tenang, kalian harus bersabar dulu. Sebentar saya hubungi UNHCR," ujarnya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menghentikan bantuan sejak Rabu malam kemarin. DPRD DKI sendiri telah meminta Badan Persatuan Bangsa-Bangsa untuk urusan pengungsi UNHCR segera memulangkan mereka ke negara asalnya.

Berita terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

7 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

8 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

8 hari lalu

Riwayat Jakarta dari Berstatus Ibu Kota Negara DKI Jakarta Kemudian Hanya Daerah Khusus Jakarta

Sejak abad ke-16, Kota Jakarta telah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan hingga secara resmi berubah menjadi DKI Jakarta, terakhir DKJ.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

10 hari lalu

Kata Anggota DPRD soal Dinas Dukcapil DKI Jakarta akan Hapus NIK Nonaktif

Dukcapil DKI Jakarta telah mengumumkan bahwa sebanyak 92.432 NIK akan dinonaktifkan karena berbagai faktor.

Baca Selengkapnya

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

14 hari lalu

Bank DKI Setor Dividen Sebesar Rp 326,4 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI menyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta, jumlahnya mencapai Rp 326,44 miliar.

Baca Selengkapnya

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

16 hari lalu

Sampah di Jakarta, Sebelum dan Setelah Lebaran

DLH DKI Jakarta mengangkut sampah yang dilakukan selama periode tujuh hari sebelum hingga hari kedua Lebaran 2024

Baca Selengkapnya

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

17 hari lalu

Kualitas Udara Jakarta Terburuk Kelima Dunia Pagi Ini

Berdasarkan pantauan pada pukul 05.35 WIB, indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta berada di angka 151.

Baca Selengkapnya

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

19 hari lalu

BMKG: Jakarta Selatan dan Timur Berpotensi Hujan dan Angin Kencang pada Senin Sore

BMKG memprakirakan seluruh wilayah DKI Jakarta berawan pada pagi hari.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

20 hari lalu

BMKG Prakirakan Jakarta Berawan Minggu Pagi, Jaksel Hujan Disertai Petir Siang Hari

Pada pagi hari, cuaca seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi berawan.

Baca Selengkapnya