Kota Bekasi Targetkan Bebas Penggunaan Plastik pada 2020

Reporter

Antara

Selasa, 8 Oktober 2019 11:57 WIB

Ilustrasi kantong plastik. thisbluemind.com

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi menargetkan wilayahnya akan bebas dari penggunaan plastik pada 2020. Langkah awalnya adalah pelarangan plastik di Kompleks Perkantoran Wali Kota Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan.

"Kita mulai dari lingkungan pemerintah kota terlebih dahulu," kata Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Ferdinan di Bekasi, Selasa, 8 Oktober 2019.

Pemerintah Kota Bekasi sudah mengeluarkan aturan soal pembatasan penggunaan plastik, Aturan itu tertuang dalam Peraturan Wali Kota Bekasi Nomor 61 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik dan Instruksi Wali Kota Bekasi tanggal 31 Mei 2019 tentang Pencanangan Program Kantor Bersih dan Bebas Sampah di Lingkungan Komplek Perkantoran Jalan Ahmad Yani.

Kemudian Surat Edaran Wali Kota Bekasi tanggal 13 Agustus 2019 tentang Program Kantor Bersih, Sehat dan Bebas Sampah serta Surat Edaran Wali Kota Bekasi tanggal 27 September 2019 tentang Larangan Penggunaan Kantong Plastik/Kemasan Plastik yang diberlakukan mulai 1 Oktober 2019.

Menurut Ferdinan, penetapan kawasan bebas plastik sebenarnya sudah dilakukan sejak Mei 2019 di lingkungan Kompleks Wali Kota Bekasi. Lalu pada Agustus mulai disebar edaran sebagai salah satu bentuk sosialisasi sebelum akhirnya efektif diberlakukan mulai Oktober 2019.

Advertising
Advertising

"Jadi sosialisasi tentang kawasan bebas plastik ini sebenarnya sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu," kata Ferdinan.

Penerapan ini tidak hanya berlaku untuk ASN namun para pedagang yang berniaga di Kompleks Kantor Wali Kota. Selama sosialisasi, kata Ferdinan, sudah mulai terlihat adanya perubahan, antara lain sikap aparatur yang membawa tempat minum dan makanan sendiri serta peniadaan snack box dan air minum kemasan sekali pakai setiap kali rapat.

"Sebagai gantinya, galon air disebar agar mudah mengisi ulang botol minum dan kudapan saat rapat dihidangkan dalam piring sehingga tidak menghasilkan tumpukan sampah kotak juga plastik sesudahnya," kata Ferdinan.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan pemerintah sudah mengeluarkan kebijakan pelarangan penggunaan kantong plastik sejak Maret lalu kendati penerapannya dilakukan secara bertahap mulai dari sosialisasi hingga penindakan. "Sebab jika langsung mengambil kebijakan ekstrem dengan langsung melarang, kenyataannya kantong plastik masih dibutuhkan untuk keperluan tertentu," kata dia.

Rahmat mengakui aksi pengurangan kantong plastik belum merata dan masif sifatnya. Namun aksi-aksi kepedulian mengurangi penggunaan kantong plastik sudah mulai muncul baik dari pihak ritel maupun warga.

Saat ini, sampah plastik menyumbang 15 persen dari total sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu. "Yang sangat mendominasi adalah sampah anorganik yang jumlahnya mencapai 55 persen, disusul sampah organik sebanyak 30 persen. Tapi bisa jadi lama-lama sampah plastik menjadi penyumbang terbanyak," kata Rahmat.

Rahmat meminta masyarakat mengambil peranan penting dalam upaya pengurangan sampah, misalnya dengan mengolah sendiri sampah organik dengan metode pengomposan sederhana lalu mengurangi penggunaan plastik yang ujung-ujungnya berakhir di tempat sampah.

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

28 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

31 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

31 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

40 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya