Rencana Pembangunan Alun-alun Bogor di Dewi Sartika, Ini Kata PKL

Sabtu, 23 November 2019 16:22 WIB

Sejumlah warga berolahraga di Taman Sempur, Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 11 Mei 2019. Taman Sempur yang memiliki lintasan lari dari karet sintetis tersebut menjadi lokasi favorit warga untuk berolahraga dan menunggu waktu berbuka puasa (ngabuburit) di bulan Ramadhan 1440 H. ANTARA

TEMPO.CO, Bogor - Pedagang Kaki Lima alias PKL di Jalan Dewi Sartika mengaku tidak begitu setuju dengan rencana Pemerintah Kota Bogor membangun alun-alun kota di lokasi itu. Sebab, mereka khawatir dengan semakin banyaknya tempat rekreasi dan tempat nongkrong yang dikhawatirkan akan menjadi tempat bagi para berandal atau preman beraksi.

"Ya tempat main kan udah banyak, Kebun Raya, Taman Sempur dan lain sebagainya. Tapi ya gitu, yang mabuk-mabukan juga tidak sedikit," kata Hendri, 34 tahun, seorang PKL toko sepatu di gerbang masuk Taman Topi kepada Tempo, Sabtu, 23 November 2019.

Pemerintah Kota Bogor berencana membangun alun-alun di Jalan Dewi Sartika. Lokasi yang kini menjadi Taman Topi dan Taman Ade Irma Suryani itu akan direnovasi. Para PKL yang selama ini memenuhi sekitar lokasi pun akan dipindahkan.

Selain khawatir banyaknya penyakit masyarakat karena adanya alun-alun, Hendri menyebut usahanya terancam turun omset karena ia akan direlokasi ke kios yang berada di dalam Pasar Bogor blok A. Apalagi lokasi tempatnya berjualan sekarang sudah dikenal sebagai pusat pembelian sepatu dan sandal di Bogor. "Tapi ya mau gimana atuh, kita siap rugi saja karena di sini saja kita sudah susah cari omset, apalagi di dalam," ujarnya.

Hendri mengaku sudah menerima tiga kali surat pemberitahuan dari Pemkot Bogor untuk mengosongkan lapaknya. Akhir November ini, ia pun diperintah segera pindah ke kios dalam pasar yang sudah disiapkan.

Advertising
Advertising

Namun Hendri mengaku sebelum ada pembongkaran paksa, ia akan tetap bertahan di lokasi. Sebab, menurut dia, lokasi ini merupakan salah satu sumber geliat ekonomi warga Bogor. "Selain menjadi sumber keuntungan bagi kami, PKL juga sebetulnya menjadi alternatif warga kelas menengah ke bawah untuk berbelanja di masa ekonomi sulit ini," kata dia.

Kepala Dinas Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Bogor, Anas Sabar Rasmana, mengatakan rencana pembangunan alun-alun memang direspons beraham oleh para PKL di Jalan Dewi Sartika. Ada yang menolak ada juga yang setuju.

Anas mengklaim sudah beberapa kali melakukan sosialisasi. Bahkan rencananya pada Selasa, 26 November mendatang, pihaknya akan menggelar rapat untuk persiapan pembongkaran dan teknis renovasi ke depan.

Menurut Anas, PKL sudah di arahkan untuk mengisi kios yang disiapkan di Blok A pasar dengan bantuan pembiayaan Kredit Usaha Rakyat atau KUR. "Jadi mereka cukup membayar 500 ribu, sudah punya tempat sendiri," ucap kata dia.

Berita terkait

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

3 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

15 hari lalu

PLN dan Pemkot Bogor Sediakan SPKLU Khusus Angkot Listrik

Penyediaan SPKLU itu merupakan bentuk dukungan PLN terhadap uji coba 5 unit Angkutan Umum Perkotaan Berbasis Listrik di Kota Bogor (Alibo).

Baca Selengkapnya

Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

30 hari lalu

Curah Hujan Tinggi di Bogor, Ahli Meteorologi IPB Ungkap Fakta Ini

Setidaknya ada tiga faktor utama yang menyebabkan curah hujan di Kota Bogor selalu tinggi. Namun bukan hujan pemicu seringnya bencana di wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

32 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi ke Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi yang Maju Pilkada Kota Bogor

44 hari lalu

Pesan Jokowi ke Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi yang Maju Pilkada Kota Bogor

Sekretaris Pribadi Ibu Negara Iriana Jokowi, Sendi Fardiansyah, mengaku mendapat pesan dari Jokowi soal rencananya untuk maju di Pilkada Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Tempat Main Bowling di Bogor, Mulai dari 28 Ribu

47 hari lalu

Rekomendasi Tempat Main Bowling di Bogor, Mulai dari 28 Ribu

Ada beberapa rekomendasi tempat main bowling di Bogor yang bisa Anda coba. Harganya mulai dari Rp28 ribuan untuk 3 round. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

29 Januari 2024

Kota Bogor Mulai Uji Coba Angkot Listrik, Pakai DFSK Gelora E

Kota Bogor mulai melakukan uji coba angkutan umum kota berteknologi listrik atau angkot listrik menggunakan DSFK Gelora E.

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Sekolah Ambruk, Siswa SDN Polisi 1 akan Belajar dengan Sistem Shift atau di Balai Kota Bogor

5 Januari 2024

Sekolah Ambruk, Siswa SDN Polisi 1 akan Belajar dengan Sistem Shift atau di Balai Kota Bogor

Sejumlah ruang kelas di SDN Polisi 1 Kota Bogor ambruk karena dilanda angin kencang.

Baca Selengkapnya

Gempa Bumi Guncang Sukabumi Pagi Ini, BPBD Kota Bogor Pantau dan Siaga

14 Desember 2023

Gempa Bumi Guncang Sukabumi Pagi Ini, BPBD Kota Bogor Pantau dan Siaga

BPBD Kota Bogor, Jawa Barat belum menemukan dampak bencana akibat gempa bumi tektonik di wilayah Kabupaten Sukabumi.

Baca Selengkapnya