Ular Kobra Muncul di Cipinang Melayu, Warga Masih Waswas

Reporter

Imam Hamdi

Jumat, 27 Desember 2019 13:14 WIB

Petugas Damkar Jakarta Timur berusaha menangkap ular kobra dari halaman rumah warga di Cakung, Rabu, 11 Desember 2019. Semenjak memasuki musim hujan penampakan anak ular kobra terjadi di sejumlah wilayah di Bogor, Bekasi dan Jakarta. ANTARA/HO-Damkar Jaktim

TEMPO.CO, Jakarta - Warga di Jalan Pangkalan Jati V Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, masih waswas terkait dengan munculnya anak ular kobra di lingkungan mereka pada Kamis, 26 Desember 2019.

Warga RT 02 RW 05 Cipinang Melayu, Diran Anam, 45 tahun, mengatakan masih merasa takut munculnya kembali ular kobra di dekat rumahnya. "Ular itu bisanya sangat berbahaya. Kami sekarang seperti diteror," kata Diran saat ditemui di rumahnya, Jumat, 27 Desember 2019.

Diran mengatakan kemunculan ular kobra di depan rumahnya baru pertama kali terjadi. Ular seukuran ibu jari tersebut muncul sekitar pukul 14.00, kemarin.

Keberadaan ular tersebut awalnya diketahui lewat suara berisik monyet peliharaannya di depan rumah. "Pas saya lihat ternyata ada ular di depan kandang monyet saya. Saya langsung matiin," kata Diran.

Setelah ditelusuri, kata Diran, ular tersebut tidak hanya seekor. Ular lainnya ditemukan lagi di depan rumah tetangganya. "Ada tiga lagi ditemukan. Satu di depan rumah tetangga saya dan satu lagi di belakang dapur rumahnya," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut Diran, warga masih waswas terhadap keberadaan ular karena banyak anak-anak di lingkungan rumahnya. "Kalau kami yang dewasa mungkin tahu kalau memang berhadapan dengan ular. Kalau anak-anak bagaimana?"

Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan telah menerjunkan empat orang petugas untuk mencari ular lainnya di kawasan Jalan Pangkalan Jati V, tapi belum ditemukan. "Tim kami akhirnya kembali lagi kemari. Ular tidak ditemukan," ujarnya.

Gatot mengimbau warga tidak menangkap sendiri ular kobra atau lainnya karena berbahaya. Ia menyarankan warga memanggil petugas Damkar atau orang yang terlatih jika menemukan ular. "Untuk memastikan keselamatan lebih baik panggil orang yang terlatih," kata dia.

Berita terkait

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

2 hari lalu

18 Tahun Kepergian Pramoedya Ananta Toer, Kisah dari Penjara ke Penjara

Sosok Pramoedya Ananta Toer telah berpulang 18 tahun lalu. Ini kisahnya dari penjara ke penjara.

Baca Selengkapnya

Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

23 hari lalu

Asap Tebal di Food Court Supermal Karawaci Diduga Kebakaran, Pengunjung Panik dan Berhamburan

Kepulan asap tebal terlihat di salah satu pusat makanan (food court) di Supermal Karawaci. Akibatnya, pengunjung dan pegawai berhamburan.

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Lebaran 2024: Sudin Damkar Jaktim Evakuasi Cincin hingga Anting Nyangkut

23 hari lalu

Hari Pertama Lebaran 2024: Sudin Damkar Jaktim Evakuasi Cincin hingga Anting Nyangkut

Personel Damkar dikerahkan untuk mengevakuasi setelah korban tak bisa melepas cincin yang dipakainya saat salat Id.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

24 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Api Gedung YLBHI Punya Riwayat Penyakit Dalam

Kadis Gulkarma DKI Jakarta Satriadi Gunawan, menceritakan kronologi tewasnya petugas pemadam kebakaran di YLBHI, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

24 hari lalu

Petugas Damkar Meninggal Usai Padamkan Gedung YLBHI, Kadis Gulkarmat: Bukan Akibat Terbakar

Petugas pemadam kebakaran meninggal seusai memadamkan api di Gedung YLBHI bukan karena kena asap.

Baca Selengkapnya

Fakta Kebakaran Kantor YLBHI: Kronologi, Dugaan Penyebab, hingga Petugas Damkar Gugur

25 hari lalu

Fakta Kebakaran Kantor YLBHI: Kronologi, Dugaan Penyebab, hingga Petugas Damkar Gugur

Kantor YLBHI kebakaran pada Ahad malam, 7 April 2024. Berikut fakta-fakta peristiwa kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

25 hari lalu

Anggota Damkar yang Gugur Usai Padamkan Api di Gedung YLBHI Sempat Pingsan saat Bertugas

Kondisi korban kebakaran YLBHI terungkap pada Senin pagi. Akun @humasjakfire menyebut korban adalah anggota Sudin Gulkarmat, Samsul Triatmoko.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Gugur usai Padamkan Kebakaran di Kantor YLBHI

25 hari lalu

Petugas Damkar Gugur usai Padamkan Kebakaran di Kantor YLBHI

Peristiwa kebakaran tersebut tejadi pada Ahad malam, 7 April 2024. Korban sempat dibawa ke RSCM.

Baca Selengkapnya

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

31 hari lalu

Petugas Damkar Diduga Dihalang-halangi Satpam Masuk ke Pabrik PT Charoen Pokphand Saat Terjadi Kebakaran

Petugas damkar disebut dihalang-halangi oleh petugas satpam, karena alasannya kebakaran di pabrik PT Charoen Pokphand sudah aman terkendali.

Baca Selengkapnya

Jumat Pagi, Titik Api Masih Muncul di Lokasi Kebakaran Gudang Lazada dan SiCepat Cengkareng

42 hari lalu

Jumat Pagi, Titik Api Masih Muncul di Lokasi Kebakaran Gudang Lazada dan SiCepat Cengkareng

Hingga Jumat pagi, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api di lokasi kebakaran gudang Lazada dan SiCepat.

Baca Selengkapnya