Imbas Konflik Pengurus, Listrik Apartemen Mediterania Dipadamkan

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 31 Desember 2019 00:41 WIB

Seorang penghuni beraktivitas dengan bantuan penerangan lilin dalam keadaan listrik mati di Apartemen Mediterania Palace, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu, 31 Juli 2019. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Listrik di Apartemen Mediterania Palace, Kemayoran, Jakarta Pusat, diputus oleh PT Perusahaan Listrik Negara pada Senin, 30 Desember 2019. Pemadaman itu adalah imbas dari konflik antara Perhimpunan Penghuni Rumah Susun (PPRS) dengan pengurus baru, Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (P3SRS).

"Akibat pembayaran iuran pemeliharaan lingkungan terpecah dua, ke pengurus lama dan pengurus baru, keduanya tidak memiliki dana mencukupi untuk melakukan pembayaran listrik," ujar Kepala Perwakilan Ombudsman Jakarta Raya, Teguh Nugroho dalam keterangan tertulis, Senin malam, 30 Desember 2019.

Biaya istrik tersebut seyogyanya dilunasi pada 20 Desember 2019. Namun hingga kini pembayaran belum dilakukan, sehingga akhirnya dipadamkan. Pemadaman itu berdampak kepada 1.557 unit di tiga menara apartemen.

Seorang pengurus P3SRS yang tidak mau ditulis namanya mengatakan hingga malam ini listrik di apartemen padam total. Padahal, saat ini kebutuhan listrik sangat mendesak di sana, khususnya dengan adanya penghuni lanjut usia yang membutuhkan alat medis, ibu hamil yang hendak melahirkan, hingga bayi yang membutuhkan ASI yang dipanaskan.

Kendati ada beberapa unit yang masih mendapat akses listrik melalui genset yang dikuasai pengelola lama. Ia mengatakan serah terima pengelolaan dari pengurus lama ke pengurus baru masih terkatung-katung, dan pengurus lama masih menguasai fisik fasilitas.

Advertising
Advertising

Saat ini, pengurus tersebut mengatakan P3SRS hanya menerima pembayaran dari 20 persen warga. Sementara, 70 persen ke pengurus lama, dan sisanya tidak diketahui sudah membayar atau belum. "PLN tidak terima pembayaran sebagian, inginnya utuh. Kami di satu sisi bingung karena bertanggungjawab terhadap keuangan warga, kalau misalnya dibayarkan sekarang kan berarti lebih bayar dari yang bayar ke BCA (rekening yang dikelola P3SRS), kami kan menjaga uang warga," tuturnya.

Menurut pengurus P3SRS itu, mereka telah secara resmi mengelola sejak April 2019. P3SRS sebagai pengurus baru dinilai telah sah berdasarkan Pergub DKI Nomor 138 Tahun 2018. Namun, ia menilai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak tegas dalam mengawal serah terima tersebut.

"Kalau Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tegas sejak April lalu kan sudah selesai dan pihak ilegal tidak berani," tutur dia. Sengkarut antara pengurus lama dan baru, menurutnya tak juga selesai dan merugikan warga. Sebelum perkara listrik, pengelola lama sudah mematikan akses lift sejak Jumat lalu hingga kini.

Pengurus P3SRS tercatat sudah beberapa kali melaporkan perkara ini ke beberapa pihak seperti Ombudsman dan Kepolisian. Kepada polisi, pengurus sempat mengadukan perkara kepengurusan parkir, pemadaman listrik selama 30 hari, penganiayaan kepada sekuriti P3SRS, hingga perusakan kantor P3SRS. Saat ini pun mereka tengah melaporkan perkara anyar itu kepada Kepolisian Resor Jakarta Pusat.

Berita terkait

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

1 hari lalu

Ombudsman Minta Kemenpan RB Jamin Seleksi CASN Tak Dimanfaatkan Calon di Pilkada 2024

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih tak mempermasalahkan seleksi CASN 2024 tetap dilaksanakan sesuai jadwal dan berdekatan Pilkada 2024. Asal..

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

2 hari lalu

Menteri PANRB Pastikan Seleksi CASN Sesuai Jadwal dan Jamin Tak Bisa Dipolitisasi

Menteri PNRB Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa seleksi CASN tidak bisa karena berdasar amanat Undang-undang 20/2023 harus selesai Desember ini.

Baca Selengkapnya

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

2 hari lalu

Takut Dipolitisasi, Ombudsman Usul Pelaksanaan Seleksi CASN DItunda sampai Pilkada Serentak

Ombudsman RI usul seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) pada tahun 2024 ditunda hingga pilkada serentak 27 November karena khawatir dipolitisasi.

Baca Selengkapnya

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

2 hari lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

3 hari lalu

Ombudsman Usul Seleksi CASN Ditunda usai Pilkada 2024 agar Tak Jadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih mengusulkan agar seleksi CASN ditunda hingga setelah Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

5 hari lalu

Alexander Marwata Bantah Konflik Nurul Ghufron dengan Albertina Ho Sebagai Upaya Pelemahan KPK

Alexander Marwata membantah konflik yang sedang terjadi antara Nurul Ghufron dan anggota Dewas KPK Albertina Ho tidak ada kaitan dengan pelemahan KPK.

Baca Selengkapnya

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

21 hari lalu

Ombudsman Tindaklanjuti Laporan Jatam Terhadap OIKN soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Penjelasan Ombudsman Kalimatan Timur soal pelaporan Jatam perihal surat OIKN kepada masyarakat Sepaku.

Baca Selengkapnya

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

22 hari lalu

JATAM Laporkan Otorita IKN Ke Ombudsman soal Surat Teguran ke Warga Sepaku

Jaringan Advokasi Tambang atau JATAM Kalimantan Timur melaporkan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) ke Ombudsman

Baca Selengkapnya

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

25 hari lalu

Korupsi Diduga Sebabkan Harga Bawang Putih Naik, Ini Tanggapan Kementerian Perdagangan

Kementerian Perdagangan menanggapi dugaan korupsi di balik tingginya harga bawang putih.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Menteri PUPR Akan Tinjau IKN setelah Libur Lebaran, Ombudsman Respons Aturan Pembatasan Barang Bawaan

25 hari lalu

Terkini Bisnis: Menteri PUPR Akan Tinjau IKN setelah Libur Lebaran, Ombudsman Respons Aturan Pembatasan Barang Bawaan

Menteri Basuki Hadimuljono akan tinjau progres pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN setelah libur Lebaran.

Baca Selengkapnya