Banjir Tangerang, Dua Warga Meninggal

Kamis, 2 Januari 2020 11:05 WIB

Kapolres Metro Tangerang, anggota Polri dan Tim SAR dibantu warga mengevakuasi ibu dan bayi usia satu bulan dari kepungan banjir di Perumahan Ciledug Indah II Kota Tangerang, Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Tangerang - Banjir yang melanda Kota Tangerang menimbulkan korban jiwa. Data Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang menyebut ada dua orang meninggal.

Kepala biro Humas PMI Kota Tangerang, Ade Kurniawan, mengatakan satu orang meninggal, yakni seorang perempuan bernama Jamlah, 55 tahun warga Batujaya Batuceper. "Meninggal karena tersengat listrik," kata Ade saat dihubungi Tempo Kamis, 2 Januari 2020.

Ade menyebutkan satu korban banjir lainnya meninggal di Ciledug. "Kami belum dapat data karena yang mengevakuasi tim lain," kata Ade.

Hari ini Tim PMI melakukan evakuasi di Perumahan Benua dan membuka dapur umum di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.

Kepala Divisi Penanggulangan Bencana PMI Kota Tangerang, Tendi, mengatakan tim PMI menurunkan puluhan relawan. PMI bersama BPBD Kota Tangerang secara serentak melakukan mitigas dan evakuasi terhadap korban banjir di sejumlah titik Tangerang.

Advertising
Advertising

“Kami bantu evakuasi masyarakat yang terjebak di rumah. Bantu Puskesmas untuk mengobati masyarakat yang terluka karena gesekan benda kasar saat melintasi banjir," kata Tendi.

Selain PMI, relawan yang melakukan evakuasi juga dilakukan Tim Banksasuci (Bank Sampah Sungai Cisadane). Sejak banjir hari pertama pada Rabu, 1 Januari 2020 tim ini mengerahkan 15 personil relawan.

Direktur Banksasuci Ade Yunus mengatakan fokus tim Banksasuci pada hari pertama banjir dan hari kedua ada di Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. "Ketinggian air mencapai dua meter, atapnya saja yang terlihat. Sehingga tim kami mengevakuasi warga dengan menjebol atap genting dan asbes," kata Ade.

Menurut Ade, sebanyak 141 kepala keluarga (KK) rumahnya terendam banjir. Selain rumah penduduk di Panunggangan Barat, ada juga enam industri yang terkena banjir. Industri itu adalah RPH, pabrik es, pabrik kancing, pabrik tahu, dan pabrik bakso.

"Banyak warga yang terjebak di kawasan industri. Kami sudah memberikan warning tapi aliran air begitu deras dan cepat sehingga kawasan terkepung air bah," kata Ade.

AYU CIPTA

Berita terkait

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

18 jam lalu

Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

1 hari lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah

Baca Selengkapnya

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

1 hari lalu

BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

1 hari lalu

BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

2 hari lalu

Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.

Baca Selengkapnya

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

2 hari lalu

BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

2 hari lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

3 hari lalu

Terpopuler: Perjalanan Bisnis Sepatu Bata hingga Tutup Pabrik, Kawasan IKN Kebanjiran

Terpopuler: Perjalanan bisnis sepatu Bata yang sempat berjaya hingga akhirnya tutup, kawasan IKN kebanjiran.

Baca Selengkapnya

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

3 hari lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya