Polisi Telusuri Pemesan dan Pengguna Dokumen Palsu di Bandara Soekarno-Hatta

Selasa, 4 Februari 2020 17:20 WIB

Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Kombes Adi Ferdian Saputra dan Kasat Reskrim Kompol Alexander Yuriko saat pengungkapan sindikat pemalsu dokumen di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa 4 Februari 2020. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO

TEMPO.CO, Tangerang-Kapolres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar Adi Ferdian Saputra mengatakan penyidik kini sedang menelusuri pengguna dan pemesan dokumen palsu melalui para sindikat pemalsu dokumen. "Kami telusuri," kata Adi Ferdian, Selasa 4 Februari 2020.

Polisi, kata Adi Ferdian, juga menindaklanjuti kasus ini dengan berkoordinasi dan melakukan pengambilan keterangan terhadap pejabat pembuat dokumen atau surat yang diduga dipalsukan tersebut.

Tim Garuda Reserse Polres Bandara Soekarno-Hatta menggulung sindikat pemalsu berbagai surat dan dokumen. Dari tangan tiga tersangka FRN, AW dan DS polisi menyita puluhan dokumen dan surat palsu.

Sebanyak 30 dokumen dan surat palsu disita dari sindikat pemalsu dokumen yang ditangkap Tim Garuda Polres Bandara Soekarno-Hatta. "Dokumen palsu yang disita dari akta cerai, SIM hinggw NPWP, semuanya palsu," ujar Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Alexander Yuriko.

Adapun 30 dokumen palsu yang disita meliputi; 2 akta cerai palsu, 1 KK palsu, 7 KTP palsu, 3 SIM C palsu, 3 NPWP palsu, 6 SKHUN palsu, 4 Ijasah palsu, 1 ijasah paket B palsu, 1 ijasah paket C palsu, 1 SKHUN paket B palsu dan 1 SKHUN paket C Palsu.

Dokumen dan surat palsu itu dibuat oleh tiga tersangka FRN, AW dan DS menggunakan laptop, printer dan kertas tambahan. Mereka membuat berdasarkan pesanan yang mereka sasar lewat media sosial dengan biaya jasa bervariasi Rp 100 ribu hingga Rp 1 juta.

Dalam menjalankan bisnis ilegal yang sudah berjalan satu tahun ini, FRN
Warga Pondok Sejahtera Kelurahan Kuta Baru, Kecamatan Pasar Kemis Kabupaten Tangerang ini menawarkan diri di media sosial dapat membantu pengurusan Dokumen atau Surat yang ternyata dipalsukan (palsu dengam dibuat sendiri)

Sementara AW membantu FRN dalam membuat surat dan dokumen palsu itu. Adapun DS bertugas menerima order-an dari FRB dan AW lalu dijual kepada pemesan melalui media sosial.

Selain menyita puluhan dokumen dan surat palsu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti dari tangan tersangka seperti laptop, mesin printer, puluhan lembar kertas Ivory (untuk cetak Ijazah dan akte palsu).

Polisi menjerat para tersangka dengan Pasal 263 KUHPidana dan atau Pasal 264 KUHPidana tentang pemalsuan surat dan atau Pasal 266 KUHPidana tentang keterangan palsu. "Dengan ancaman hukuman penjara 8 tahun," kata Alexander.





Berita terkait

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

4 jam lalu

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

Budi Karya menginstruksikan agar aset Bandara Tuanku Tambusai, Riau diserahkan ke Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

6 jam lalu

Bandara Sam Ratulangi Manado Dibuka Lagi Usai Tutup Sementara karena Erupsi Gunung Ruang

Operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali dibuka setelah sempat ditutup sementara karena terdampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

7 jam lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

9 jam lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi hari ini, Ahad, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

1 hari lalu

Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.

Baca Selengkapnya

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

1 hari lalu

Bandara di Jepang Ini Tak Pernah Kehilangan Bagasi Penumpang, Apa Rahasianya?

Bandara Internasional Kansai Jepang pertama kali dibuka pada 1994, dan diperkirakan melayani 28 juta penumpang per tahun.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

1 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

1 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

1 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Besok

Penutupan sementara operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga besok, Sabtu, 4 Mei 2024 pukul 18.00 WITA.

Baca Selengkapnya