DPRD DKI Sebut Balap Formula E di Luar Monas Lebih Menguntungkan

Selasa, 11 Februari 2020 19:12 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan didampingi pebalap Sean Gelael didalam mobil BMW i8 Roadster ketika mengikuti konvoi mobil listrik melintas di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Jumat 20 September 2019. Pemprov DKI Jakarta harus menggelontorkan Rp3,1 triliun untuk memuluskan proyek balapan Formula E di Jakarta ini. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi B DPRD DKI Abdul Aziz mendorong Formula E digelar di Monas karena bakal membawa nama Indonesia di kancah dunia.

"Jadi baik buruknya yang merasakan bukan Jakarta, tapi Indonesia," kata Aziz saat ditemui di DPRD DKI, Senin, 10 Februari 2020.

Penyelenggaraan balap Formula E di Monas bakal mengenalkan ikon nasional itu di mata dunia. Cara ini, kata dia, sama seperti yang dilakukan Perancis menyelenggarakan Formula E di dekat kawasan Menara Eiffel.

Menurut dia, langkah DKI awalnya memilih Monas karena ingin menjadikan kawasan itu magnet untuk disaksikan wisatawan mancanegara. "Sebenarnya Monas ingin dikapitalisasi untuk kepentingan mengenalkan Indonesia. Jadi nanti orang tidak bertanya lagi Monas itu ada di mana," ujarnya.

Namun jika Pemrov DKI ingin mencari keuntungan dalam bentuk uang, kata Aziz, penyelenggaraan balap Formula E bisa dilakukan di luar Monas. Sebab, kata dia, berdasarkan kajian PT Jakarta Propertindo, penyelenggaraan Formula E lebih menguntungkan digelar di kawasan Sudirman dan Gelora Bung Karno (GBK).

"Di GBK akan lebih banyak menarik sponsor berdasarkan kajian Jakpro," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut kajian tersebut, sponsor bakal lebih banyak di kawasan GBK karena pemerintah bisa memasang iklan di tiga pagar lintasan. Sponsor, kata dia, bisa dipasang di kiri, kanan dan tengah lintasan. "Sedangkan kalau di Monas hanya bisa dipasang di kiri dan kanan lintasan. Kalau mau mencari keuntungan ya di luar Monas," ujarnya.

Aziz menuturkan semestinya pemerintah pusat memahami rencana DKI, yang mau memperkenalkan ikon nasional itu kepada dunia. "Dari awal DKI punya plan A, B dan C. Track arah Senayan memang sudah ada. Tapi negatifnya Monas tidak terekspos," ujarnya.

Selain itu, penyelenggaraan Formula E di ibu kota juga tidak bakal terasa keuntungannya saat event yang pertama. Keuntungan penyelenggaraan balap mobil listrik itu bakal dirasakan setelah beberapa tahun karena Pemerintah Provinsi DKI bakal menyelenggarakan balap mobil listrik ini selama lima tahun.

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

18 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

3.454 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Demo Hari Buruh di Depan Monas, Siagakan Water Cannon

3 hari lalu

3.454 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Demo Hari Buruh di Depan Monas, Siagakan Water Cannon

Usai orasi di depan Monas, para buruh akan menuju ke Stadion Madya GBK untuk memperingati Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

4 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Profil Erastus Radjimin, CEO dan Pendiri Artotel Group yang Mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan

6 hari lalu

Profil Erastus Radjimin, CEO dan Pendiri Artotel Group yang Mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan

Artotel Group resmi mengakuisisi Hotel Atlet Century Senayan. Berikut profil Erastus Radjimin CEO Artotel Group.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

10 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

11 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

15 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

17 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya