Alasan Anies Baswedan Minta Kewenangan Cek Langsung Pasien Corona

Sabtu, 14 Maret 2020 11:29 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan minta kepada Kementerian Kesehatan agar Pemprov DKI diberi kewenangan untuk melakukan tes corona sendiri. DKI telah menyiapkan tiga laboratorium untuk dijadikan pusat pengujian pasien suspect corona.

Anies ingin kewenangan diberikan kepada pemerintah daerah untuk mempercepat langkah pencegahan penyebaran virus corona COVID-19. Pada saat ini
pemerintah daerah harus menunggu hasil pemeriksaan Kementerian Kesehatan.

Adanya jeda waktu tunggu itu membuat tindak lanjut antisipasi pencegahan virus Corona di DKI tidak bisa segera dilaksanakan. "Kita mengetahui hasilnya tetapi ada delay. Problemnya bukan tidak tahu, tapi ada delay," ujar Anies di Balai Kota, Jumat 23 Maret 2020.

Selama ini, DKI harus mengirimkan sampel jika ditemukan pasien dengan gejala virus Corona. Setelah itu kata dia, DKI menunggu hasil dari pemeriksaan Balibangkes Kementerian Kesehatan.

Anies Baswedan mengatakan selama menunggu hasil tes corona tersebut DKI tidak bisa mencegah pasien dengan gejala itu atau berstatus orang dalam pemantauan, untuk pergi ke luar rumah. DKI baru bisa bertindak jika hasil pemeriksaan menyatakan positif.

"Selama masa tunggu itu yang bersangkutan berinteraksi ke sana sini. Kita tidak punya dasar untuk mengatakan anda jangan pergi-pergi. Ini orang dalam pemantauan,"ujarnya.

Anies menilai bahwa pemerintah daerah perlu memiliki kewenangan memeriksa langsung pasien Corona. Hal ini untuk mempercepat menelusuri tracing pasien yang telah positif dan menular.

Anies mengatakan jika pemeriksaan tidak dilakukan cepat orang terduga terjangkit Corona terus berinteraksi dengan orang lain dan penyebaran semakin luas.

Anies pun telah bersurat kepada Kementerian Kesehatan untuk mendapatkan kewenangan tersebut.

"Saya sudah bersurat kepada Menteri Kesehatan, saat ini kami sedang menunggu," ujarnya.

Untuk melakukan tes corona itu Anies telah menggandeng tiga laboratorium yaituLabkesda DKI, Lab Eijkman dan Lab Mikrobiologi Fakultas Kedokteran UI. "Kami berharap, tiga-tiganya bisa dipakai," ujar Anies.

Anies mengatakan secara sarana DKI sudah siap untuk melakukan pemeriksaan kasus virus Corona, seperti Lab Kesda DKI yang statusnya Bio Safety Level 2+, yang sudah menunjang jika dijadikan laboratarium pendamping untuk membantu pemeriksaan.

Berita terkait

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

16 menit lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

8 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

2 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya