Bekasi Waspadai Penularan Virus Corona dari Jakarta

Rabu, 18 Maret 2020 17:43 WIB

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai melaksanakan pertemuan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 22 Oktober 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah

TEMPO.CO, Bekasi - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan sampai saat ini belum ada warga Bekasi yang positif virus corona atau Covid-19. Karena itu, pemerintah daerah mewaspadai penularan virus dari Jakarta yang terdapat pasien positif cukup banyak.

"Saya sampaikan sampai dengan sore ini memang ada penambahan yang terduga menjadi 46," kata Rahmat Effendi di Bekasi pada Rabu, 18 Maret 2020.

Angka ini naik dari sebelumnya sebanyak 32 orang. Rahmat merinci dari 46 orang tersebut terdiri dari 31 orang berstatus orang dalam pemantauan 25 diantaranya telah selesai, sedangkan 15 orang pasien dalam pengawasan, tujuh antara lain telah sembuh.

"Preventifnya di Kota Bekasi kami sudah menyiapkan enam rumah sakit tipe B," kata Rahmat Effendi.

Keenam rumah sakit sebagai rujukan pertama itu antara lain, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), RS Global Awal Bros, RS Mitra Keluarga, RS Hermina, dan RS Anna Medika. Setiap rumah sakit ini mempunyai minimal empat kapasitas tempat tidur ruang isolasi. "Kalau di RSUD kami menyiapkan hingga 20 bed," kata Rahmat.

Advertising
Advertising

Sebagai langkah antisipasi, kata dia, pemerintah Kota Bekasi terus melakukan pemantauan kondisi terkini Covid-19 di Jakarta. Sebab, pasien positif paling banyak berada di Jakarta, sedangkan ada sekitar 60 persen penduduk Kota Bekasi beraktivitas di Jakarta.

"Kalau intensitas penyebaran sedemikian rupa, kami punya tanggung jawab sebagai kepala daerah melakukan preventif terhadap bahaya yang sekarang mengancam siapa saja," kata dia.

Data terkini dari Pemerintah Pusat, jumlah pasien positif corona covid-19 telah mencapai 227 orang, 19 meninggal dunia, dan 11 orang dinyatakan sembuh. Pemerintah mulai memberlakukan pembatasan sosial demi mencegah penularan secara masif.

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

53 menit lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

14 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

19 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

21 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

21 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

2 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya