Cegah Virus Corona, Bekasi Perketat Kebersihan Angkutan Massal

Kamis, 19 Maret 2020 10:06 WIB

Ilustrasi pemudi di terminal bus. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat memperketat angkutan massal yang masuk ke wilayahnya harus dalam kondisi steril. Karena itu, setiap armada yang masuk ke terminal Bekasi harus disemprot cairan desinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19 di wilayah setempat.

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, angkutan massal tersebut berupa armada bus antara kota antar provinsi (AKAP) dan antar kota dalam provinsi (AKDP). "Terutama pada perlengkapan yang sering disentuh oleh telapak tangan," kata Tri pada Kamis, 19 Maret 2020.

Menurut dia, pengusaha otobus juga diimbau menyediakan sabun antiseptik atau hand sanitizer. Hal ini dilakukan supaya para penumpang lebih terjamin dalam menggunakan angkutan massal seperti bus. "Ini dalam rangka pencegahan, bagi penumpang yang sakit dimohon memakai masker," kata dia.

Selain melakukan penyemprotan terhadap bus, Tri yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Covid-19 di Kota Bekasi menginstruksikan hal serupa di lokasi lingkungan terminal. Seperti fasilitas tempat tunggu penumpang, musala, toilet dan beberapa sudut yang ada di dalam terminal.

Kepala Terminal Induk Kota Bekasi, Kurniawan, mengatakan pihaknya sudah melakukan sterilisasi untuk mencegah penyebaran virus corona dengan menyemprotkan cairan desinfektan di lingkungan terminal maupun angkutan massal di sana. "Kami juga menyediakan sarana berupa cairan pencuci tangan," katanya.

Advertising
Advertising

Terminal Kota Bekasi setiap hari dikunjungi ribuan orang baik yang datang ke Bekasi maupun pergi. Ada ratusan angkutan massal di sana berupa bus AKAP maupun AKDP. Selain angkutan luar kota, angkutan dalam kota juga singgah di terminal tersebut.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

10 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

11 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

16 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

19 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya