Ade Yasin Sebut 1 Warga Kabupaten Bogor Meninggal karena Corona
Reporter
Mahfuzulloh Al Murtadho
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Kamis, 19 Maret 2020 16:56 WIB
TEMPO.CO, Bogor - Bupati Bogor Ade Yasin mengkonfirmasi satu warga Kabupaten Bogor meninggal karena corona atau Covid-19. Ade mengatakan pasien tersebut seorang seorang wanita berusia 65 tahun, yang sebelumnya dirawat di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta.
"Meninggal tadi malam. Terkonfirmasi penyakit Corona," ucap Ade Yasin di Cibinong, Kamis 19 Maret 2020.
Ade mengatakan jumlah kasus Orang Dalam Pantauan corona atau ODP di Kabupaten Bogor ada 47 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada 86 orang. "Dari ODP sebagian sudah ada yang dinyatakan sehat atau negatif corona," ucap Ade.
Namun ada tiga warga yang terkonfirmasi positif corona, dan satu di antaranya meninggal. Bupati Bogor menyebut mereka tertular virus itu karena pernah berinteraksi dengan pasien yang dinyatakan terjangkit Covid-19.
Ade mengatakan pasien positif corona di Kabupaten Bogor itu masih ber-KTP di Jakarta, tapi tinggalnya di Kabupaten Bogor. Sehingga kasus ini tidak terpantau oleh jajarannya.
"Kini yang positif ada dua laki-laki," kata Ade.
Bupati Bogor telah menginstruksikan RSUD Cibinong untuk menjemput dua pasien positif corona itu dan mengisolasinya.
Informasi yang diterima Tempo, warga Kabupaten Bogor meninggal karena corona tersebut sempat mengikuti pelatihan di Jakarta, namun jatuh sakit dan sesak nafas. Pada Sabtu 14 Maret 2020, pasien tersebut dirujuk ke RS Persahabatan. "Saat itu kami baru dapat info dan langsung berkoordinasi dengan Sekda dan Dinkes. Kami menunggu informasi validnya dari RS," ucap Dace Hatomi, Camat Bojong Gede saat dikonfirmasi, Selasa 17 Maret 2020.
M.A MURTADHO