Siloam Sumbang Ribuan Alat Uji Covid-19 ke Rumah Sakit di Jakarta

Reporter

Antara

Rabu, 29 April 2020 12:09 WIB

Ilustrasi PCR Test. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok RS Siloam memberikan bantuan sekitar 4.400 swab, VTM, alat uji, serta PCR primers dan reagen kepada 32 Rumah Sakit Umum (RSU) DKI Jakarta agar dapat dilakukan tes deteksi dini COVID-19 lebih banyak kepada masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dr. Widyastuti, MKM dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu, menyambut dengan baik kerja sama antar rumah sakit tersebut.

“Kami menghargai inisiatif dan kerja sama dengan kelompok Siloam sebagai salah satu penyedia layanan kesehatan, terutama di masa krusial ini. Kami berharap dukungan ini dapat membantu mengendalikan penyebaran virus corona dengan dilakukannya tes kepada lebih banyak pihak, khususnya terhadap kelompok ibu sedang hamil. Apabila ada tindakan medis yang diperlukan pasca tes, akan dapat segera dilakukan dan dengan demikian dapat memutus rantai penyebaran COVID-19,” kata Widyastuti.

Penyerahan dilakukan oleh Wakil Direktur Utama Kelompok Siloam, Caroline Riady dan Direktur Siloam dokter Grace Frelita kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta dokter Widyastuti, MKM, Selasa, 28 April 2020.

Wakil Direktur Utama Kelompok Siloam, Caroline Riady menilai rumah sakit umum pemerintah berperan besar dan menghadapi tantangan berat di garda depan peperangan melawan pandemi COVID-19. “Pihak swasta memiliki kesempatan berbagi dalam sumber daya dan pengetahuan berbeda sebagai wujud kerja sama di lapangan,” katanya.

Menurut dia, jumlah kasus COVID-19 setiap hari yang kian cepat sangat membutuhkan peran kunci dalam deteksi awal melalui tes cepat, baik melalui tes cepat maupun tes RT-PCR.

Deteksi dini ini memungkinkan pemberian perawatan tepat waktu, khususnya pada titik awal serangan COVID-19, sebelum serangan dahsyat terjadi terhadap paru-paru.
Pada akhirnya, deteksi dini dan tepat waktu akan meningkatkan angka kesembuhan dan mengurangi angka kematian.

Wadirut Siloam, Caroline Riady juga menyatakan satu upaya strategis dari melawan COVID-19 adalah testing dengan cepat, luas dan efektif. “Dengan demikian bisa diambil keputusan tepat waktu untuk mengisolasi dan merawat pasien, serta dengan cepat melakukan pelacakan kontak untuk menurunkan dan memutuskan rasio penularan. Akibatnya juga lebih menjamin keselamatan dan keamanan para dokter, perawat dan pekerja medis di rumah sakit dan fasilitas kesehatan,” katanya.

Sementara itu Direktur Siloam, dokter Grace Frelita menambahkan Siloam telah meningkatkan tiga puluh persen kapasitas jumlah tempat tidur untuk mendukung pemerintah dalam penanganan pandemi corona. “Dan kami sepenuhnya mengoperasikan tiga RS rujukan khusus COVID-19 yaitu RS Siloam Mampang (415 TT), RS Siloam Kelapa Dua (215 TT), dan RS Siloam Paal Dua (145 TT), masing masing di Jakarta, Tangerang, dan Manado,” katanya.

Selain itu, laboratorium RS Siloam juga mendukung dorongan pemerintah meningkatkan kapasitas testing RT-PCR (Real Time Polymerase Chain Reaction) dengan menjalankan empat mesin PCR dengan kapasitas berjalan 288 pasien/kasus atau 576 sampel pasien per hari dengan tujuan utama testing para dokter, perawat, dan pekerja medis di lapangan.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

8 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

9 jam lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

13 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

20 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

22 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

6 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

6 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

7 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya