21 Kasus Perampokan Minimarket di Jakarta Selama Wabah Covid-19

Jumat, 5 Juni 2020 17:17 WIB

Polisi menunjukan barang bukti dan tersangka sindikat perampokan minimarket di Polres Jakarta Selatan, 8 Oktober 2018. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Polda Metro Jaya mencatat 21 kasus perampokan minimarket terjadi di DKI Jakarta selama wabah Covid-19. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan kasus pencurian dengan pemberatan spesialis minimarket itu memang cukup tinggi dibanding sebelum wabah.

"Memang agak tinggi kalau kita bandingkan dengan sebelum ada Covid-19, tetapi Polda Metro Jaya dan jajarannya sudah mengungkap 19 dari 21 kasus itu," ujar Yusri saat konferensi pers online, Jumat, 5 Juni 2020.

Yusri mengatakan, sisa kasus perampokan minimarket yang belum terungkap hingga saat ini masih dilakukan pendalaman. Menurut dia, jajaran Polda Metro Jaya juga masih melakukan pengejaran terhadap pelaku kejahatan lain selama pandemi Covid-19, seperti kasus begal.

"Kami masih terus bekerja," kata dia.

Polres Metro Jakarta Barat baru saja menangkap perampok minimarket dari kelompok AKAP atau Antar Kota Antar Provinsi. Polisi menangkap lima dari enam anggota kelompok perampok minimarket AKAP itu, yaitu RH, MS, SH, ZT, dan AH.

Dalam penangkapan di Bantargebang, Bekasi, dua tersangka perampok minimarket yakni RH dan MS mencoba melawan petugas dengan menggunakan senjata api. Mereka tewas ditembak polisi.

Advertising
Advertising

Kelompok AKAP ini telah melakukan perampokan di empat minimarket. Mereka melakukan perampokan minimarket di Duren Sawit, Jakarta Timur pada 20 Mei 2020; di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat pada 26 Mei 2020; di Kembangan, Jakarta Barat pada 29 Mei 2020; dan di Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada 2 Juni 2020.

Modus kelompok perampokan minimarket AKAP saat beraksi adalah mendatangi minimarket dan memarkir kendaraan roda empat di sekitar lokasi. Posisi kendaraan sudah dalam keadaan siaga untuk kabur dengan satu orang sopir yang berjaga. Sementara eksekutor masuk ke dalam minimarket. "Mereka kemudian memaksa karyawan minimarket dengan senjata api dan senjata tajam untuk membuka brankas berisi uang," ujar Yusri.

Berita terkait

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 menit lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

6 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

8 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

20 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

14 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

14 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya