Penumpang KRL Melonjak Tiap Senin, PT KCI Tambah Frekuensi

Minggu, 12 Juli 2020 16:55 WIB

Antrean penumpang saat menunggu kedatangan KRL Commuterline di Stasiun Bekasi, Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin, 22 Juni 2020. Antrean itu sendiri terjadi akibat aturan jaga jarak sebagai protokol pencegahan virus corona atau Covid-19 yang diterapkan PT KCI. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan menambah frekuensi kereta untuk mengantisipasi tren peningkatan penumpang KRL pada Senin, 13 Juli 2020.

VP Corporate Communication PT KCI Anne Purba mengatakan langkah utama yang dilakukan adalah dengan mengurangi waktu antrean penumpang KRL dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.

PT KCI telah merekayasa pola operasi agar ada penambahan frekuensi kereta terutama untuk lintas Bogor-Manggarai serta Cikarang-Manggarai. Penambahan frekuensi juga berlaku untuk arah sebaliknya dari dua rute itu.

“Jumlah perjalanannya sudah optimal sesuai kapasitas perkeretaapian di lintas tersebut,” kata Anne melalui keterangan tertulisnya pada Ahad, 12 Juli 2020.

Dengan rekayasa pola operasi itu, mulai hari ini ada dua jadwal pemberangkatan kereta luar biasa pada pagi hari dari Stasiun Bogor dengan tujuan Manggarai. Sedangkan dari Cikarang pada pagi tadi terdapat satu jadwal keberangkatan kereta luar biasa ke Manggarai.

“Selain jadwal pada pagi hari, terdapat juga KLB pada jam sibuk sore hingga malam hari dengan tujuan akhir Stasiun Cikarang,” kata Anne.

Sebelumnya, rekayasa pola operasi juga sudah dilakukan di lintasan Tangerang-Duri dan sebaliknya. Walhasil, terdapat 10 perjalanan tambahan dengan rute tersebut.

Mulai Senin besok, PT KCI akan mengoperasikan 962 perjalanan kereta rel listrik (KRL) per hari. Mereka juga menetapkan Stasiun Bogor, Stasiun Cilebut, dan Stasiun Cikarang sebagai stasiun khusus Kartu Multi Trip (KMT).

Penetapan stasiun khusus KMT akan diuji coba mulai Senin. Ketiga stasiun itu tidak akan lagi melayani transaksi pembelian dan isi ulang Tiket Harian Berjamin (THB).

“Namun untuk tap out / keluar menggunakan THB masih dimungkinkan dan pengguna THB Pergi Pulang juga dapat melakukan tap in untuk perjalanan pulangnya,” ucap Anne.

Advertising
Advertising

Dengan begitu, Anne menyebut penumpang KRL dapat naik commuter line menggunakan KMT, kartu uang elektronik bank yang bekerja sama dengan KCI, serta tiket kode QR Link Aja. Penetapan stasiun khusus KMT itu selain untuk mengurai antrean THB, kata Anne, juga untuk meminimalisir risiko penularan Covid-19 dari transaksi menggunakan uang tunai.

Berita terkait

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

8 hari lalu

Rencana Rute KRL Tembus hingga Karawang, KCI: Ada Rencana, Tunggu Pemerintah

Keputusan memperpanjang rute perjalanan KRL hingga ke Karawang merupakan wewenang pemerintah.

Baca Selengkapnya

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

8 hari lalu

Rencana Kenaikan Tarif KRL, Ini Tanggapan PT KCI

Tarif kereta rel listrik (KRL) direncanakan akan naik. Bagaimana tanggapan PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI?

Baca Selengkapnya

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

8 hari lalu

Penumpang Commuter line di Masa Angkutan Lebaran Mencapai 20 Juta

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI mencatat total 20.944.000 penumpang commuter line selama masa angkutan Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Pengguna Commuter Line Lebaran Masih Ramai, Capai 12 Juta Orang

15 hari lalu

Pengguna Commuter Line Lebaran Masih Ramai, Capai 12 Juta Orang

Pengguna commuter line sebanyak 300 ribu orang lebih pada Senin sore, 15 April 2024. Total pengguna selama angkutan Lebaran capai 12 juta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan promo tarif spesial selama masa arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

16 hari lalu

KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

KAI Commuter memprediksi akan ada lebih dari 850 - 900 ribu pengguna commuter line Jabodetabek di hari pertama kerja, pasca libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

18 hari lalu

KAI Commuter Catat Rekor Baru Jumlah Pengguna KRL di Masa Libur Lebaran 2024, Tembus 31 Ribu Orang

"Kami melihat beberapa potensi anak-anak ikut naik KRL."

Baca Selengkapnya

H+3 Lebaran, KAI Commuter Catat Ada 31 Ribu Lebih Pengguna yang Turun di Stasiun Bogor

18 hari lalu

H+3 Lebaran, KAI Commuter Catat Ada 31 Ribu Lebih Pengguna yang Turun di Stasiun Bogor

KAI Commuter akan menyesuaikan akses keluar - masuk pengguna ke area Stasiun Bogor mulai tanggal 9 - 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

18 hari lalu

Sempat Anjlok, Evakuasi Commuter Line Kampung Bandan-Cikarang Selesai

Proses evakuasi rangkaian Commuter Line No.5508 relasi Kampung Bandan-Cikarang via Pasar Senen telah selesai pada pukul 10.00 WIB.

Baca Selengkapnya

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

19 hari lalu

KRL Anjlok di Dekat WTC Mangga Dua, KAI Commuter Line Masih Lakukan Evakuasi

Rangkaian kereta rel listrik atau KRL anjlok di lintas Stasiun Kampung Bandan-Rajawali tepanya di depan WTC Mangga Dua pada Sabtu pagi.

Baca Selengkapnya