TEMPO.CO, Bekasi -Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan memulai pembangunan underpass di Bulak Kapal, Bekasi Timur, Kota Bekasi pada Agustus mendatang. Targetnya rampung pada 2021.

"Sekarang tahapan lelang, SPK (surat perintah kerja) sekitar Agustus," kata Kepala Seksi Pembangunan Jalan Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi, Idi Susanto ketika dihubungi pada Jumat, 17 Juli 2020.

Underpass Bulak Kapal berada di Jalan Juanda. Terowongannya dari timur ke barat sepanjang sekitar seribu meter. Anggaran pembangunan ditanggung oleh pemerintah pusat. Namun, Idi tak mengetahui besaran alokasi anggaran pembangunan infrastruktur tersebut.

Idi mengatakan, skema pembangunan underpass tersebut menggunakan anggaran tahun jamak, sehingga dipastikan baru akan rampung pada tahun depan. "Mungkin baru selesai akhir tahun," ucap Idi Susanto.

Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan, pemerintah daerah hanya dibebankan pembebasan lahan untuk konstruksi underpass. Selain jalan bawah tanah, di sana juga akan dibangun fly over dari utara ke selatan. "Infrastruktur ini bisa mengurangi 19 titik kemacetan di Kota Bekasi," kata Tri Adhianto.

Wacana pembangunan flyover dan underpass Bulak Kapal Bekasi sudah bergulir sejak 2008 silam. Tapi, selalu terbentur dengan dana pengadaan lahan yang dibebankan kepada pemerintah daerah. Adapun proses pembebasan baru dimulai 2015 secara bertahap hingga sekarang.