Siap Buka 4 Sekolah Saat PSBB, Wali Kota Bekasi Belum Dapat Izin

Senin, 20 Juli 2020 19:05 WIB

Simulasi saat siswa makan di kantin, menjelang kebijakan new normal di Sekolah Nasional Satu (Nassa School) di Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 24 Juni 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi masih menunggu izin dari Pemprov Jawa Barat dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk membuka 4 sekolah permodelan saat PSBB. Empat sekolah ini dinilai telah siap menggelar aktivitas belajar tatap muka di sekolah.

Namun sampai sekarang empat sekolah tersebut belum melaksanakan kegiatan belajar-mengajar secara tatap muka karena belum ada izin dari Kemendikbud dan Pemprov Jabar. "Kami sudah menyampaikan surat, kalau gak diizinkan kan dijawab, apa yang harus dipenuhi," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi di Bekasi, Senin, 20 Juli 2020.

Empat sekolah yang ditetapkan sebagai permodelan sekolah tatap muka adalah Sekolah Victory Plus di Kemang Pratama Rawalumbu, Sekolah Dasar Al Azhar Jakapermai di Bekasi Barat, SMP Negeri 2 di Bekasi Timur dan SDN Pekayon Jaya 6 di Bekasi Selatan. Izin sudah diajukan ke Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Pemerintah sudah bilang ada yang namanya adaptasi proporsional, tatanan baru, atau new normal. Semuanya sama proses penyesuaian," kata Rahmat Effendi.

Empat sekolah ditetapkan sebagai permodelan karena dianggap telah memenuhi standar protokol kesehatan belajar secara tatap muka. Di Sekolah Victory Plus misalnya kapasitas ruang kelas dipangkas sampai 50 persen lebih serta setiap bangku dipasang pengaman transparan.

Advertising
Advertising

"Saya selaku kepala daerah berpikirnya adalah menyeimbangkan antara kebutuhan warga dengan aturan yang berlaku," ucap Rahmat Effendi.

Rahmat mengatakan, keinginan pembukaan sekolah tak hanya datang dari sekolah itu, melainkan dari orang tua siswa. Ia mengakui banyak kekhawatiran perihal lonjakan kasus jika aktivitas di sekolah dibuka.

"Semua khawatir, tapi kemampuan pemkot terhadap sarana dan prasarana dalam menanggulangi Covid-19 sudah luar biasa," ujar Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.

Menurut dia, program PSBB untuk memutus rantai penularan virus corona di Kota Bekasi berjalan baik. Ia menyebut sejak 26 Mei lalu bersamaan dengan kunjungan Presiden Joko Widodo ke Bekasi tingkat kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 100 persen.

ADI WARSONO

Berita terkait

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

26 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

59 hari lalu

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Segera Periksa Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Soal Kasus Pamer Jersey Nomor 2

15 Januari 2024

Bawaslu Segera Periksa Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Soal Kasus Pamer Jersey Nomor 2

Bawaslu Kota Bekasi hanya punya waktu 14 hari kerja untuk menentukan apakah ada pelanggaran netralitas ASN dalam kasus jersey nomor 2 itu.

Baca Selengkapnya

Camat Ini Klaim Tidak Ada Perintah untuk Pamer Jersey Nomor Punggung 2 Bareng Pj Wali Kota Bekasi

10 Januari 2024

Camat Ini Klaim Tidak Ada Perintah untuk Pamer Jersey Nomor Punggung 2 Bareng Pj Wali Kota Bekasi

Camat Pondok Melati memenuhi panggilan Bawaslu Kota Bekasi hari ini. Dia mengklaim tak ada yang memerintahkan untuk pamer jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya

Kasus Jersey Penjabat Wali Kota dan 10 Camat, PDIP Kota Bekasi Was-was Bawaslu

5 Januari 2024

Kasus Jersey Penjabat Wali Kota dan 10 Camat, PDIP Kota Bekasi Was-was Bawaslu

Ketua PDIP Kota Bekasi, Tri Adhianto, berjanji mengawal kasus foto Penjabat Wali Kota Bekasi bersama sejumlah ASN pamer jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Periksa Kasus Dugaan Pelanggaran Kampanye: Gibran Bagi-bagi Susu di CFD, Gus Miftah Bagi-bagi Uang di Pamekasan

5 Januari 2024

Bawaslu Periksa Kasus Dugaan Pelanggaran Kampanye: Gibran Bagi-bagi Susu di CFD, Gus Miftah Bagi-bagi Uang di Pamekasan

Bawaslu memeriksa beberapa kasus yang diduga langgar aturan kampanye, seperti Gibran bagi-bagi susu di CFD, Gus Miftah bagi-bagi uang di Pamekasan.

Baca Selengkapnya

Kasus Foto Pj Wali Kota Bekasi dan 10 Camat Pamer Jersey Nomor 2, Bawaslu Kumpulkan Bukti

4 Januari 2024

Kasus Foto Pj Wali Kota Bekasi dan 10 Camat Pamer Jersey Nomor 2, Bawaslu Kumpulkan Bukti

Bawaslu Bekasi menyebut terdapat 13 orang yang dilaporkan dalam kasus foto jersey nomor 2 tersebut.

Baca Selengkapnya

Pj Wali Kota Bekasi Siap Dijatuhi Sanksi Kasus Foto dengan ASN Pamer Jersey 02

3 Januari 2024

Pj Wali Kota Bekasi Siap Dijatuhi Sanksi Kasus Foto dengan ASN Pamer Jersey 02

Foto pamer jersey nomor 2 itu diambil ketika ASN Kota Bekasi bermain sepak bola di Stadion Patriot Candrabhaga, 29 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Viral Foto ASN Kota Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, 11 Camat Diduga Tak Netral

3 Januari 2024

Viral Foto ASN Kota Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, 11 Camat Diduga Tak Netral

Bawaslu Kota Bekasi terima laporan ada 12 orang yang diduga melanggar aturan netralitas ASN saat foto jersey nomor 2 di Stadion Patriot.

Baca Selengkapnya

Begini Penjelasan Pj Wali Kota Bekasi Soal Viral Foto ASN Pamer Jersey Nomor Punggung 2

3 Januari 2024

Begini Penjelasan Pj Wali Kota Bekasi Soal Viral Foto ASN Pamer Jersey Nomor Punggung 2

Viral di media sosial foto ASN Bekasi dan Pj Wali Kota Bekasi sedang memamerkan jersey nomor punggung 2. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya