DPRD Kritik Rendahnya Serapan Anggaran Banjir Era Anies

Senin, 27 Juli 2020 15:10 WIB

Pengendara motor menata barang bawaannya di atas motor yang mogok akibat banjir rob di Kompleks Pantai Mutiara, Penjaringan, Jakarta, Minggu, 7 Juni 2020. Banjir di kawasan tersebut diduga akibat adanya tanggul yang jebol saat naiknya permukaan air laut di pesisir utara Jakarta. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Fraksi Gerindra dan PDIP DPRD DKI mengkritik rendahnya serapan anggaran program pengendalian banjir pemerintahan Gubernur DKI Anies Baswedan pada APBD DKI 2019.

Pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD DKI 2019, serapan anggaran program banjir masih rendah yaitu Rp 2,11 triliun atau 63,76 persen dari anggaran Rp Rp 3,31 triliun.

"Ini menunjukkan bahwa realiasasi pembangunan dan pengendalian banjir tidak sesuai dengan yang direncanakan," ujar anggota Fraksi Gerindra Zuhdi Mahmudi dalam rapat paripurna DPRD, Senin 27 Juli 2020.

Akibatnya, program pengendalian banjir Jakarta tidak terealisasi dengan baik, padahal program pengendalian banjir merupakan salah satu program prioritas. Menurut dia rendahnya serapan anggaran program banjir tersebut juga berdampak kepada banjir yang melanda Jakarta pada akhir tahun 2019 dan awal tahun 2020.

Zuhdi mengatakan banjir yang melanda Jakarta pada awal tahun lalu bukan hanya disebabkan oleh rendahnya faktor resapan air di selatan Jakarta, tapi juga penataan drainase yang juga buruk. Dia juga menyangkal bahwa faktor banjir Jakarta saat itu karena curah hujan yang ekstrim.

Dia mendesak Pemerintah DKI untuk mengevaluasi program pengendalian banjir, termasuk kesiapsiagaan pemerintah dalam menghadapi banjir." "Penanggulangan banjir belum menunjukkan adanya keseriusan sebagaimana ditunjukkan pada realisasi anggaran 2019," ujarnya.

Anggota Fraksi PDI P DPRD DKI Ima Mahdiah menyebut serapan anggaran DKI program pengendalian banjir rendah karena pembebasan lahan dan pembangunan proyek belum maksimal.

Menurut dia, hal tersebut akan berdampak negatif kepada masyarakat akan potensi dilanda banjir. Ima meminta Pemerintah DKI untuk meningkat koordinasi dengan Pemerintah Pusat terutama dalam pengelolaan dan penataan 13 sungai di Jakarta serta penyelesaian proyek sodetan sungai Ciliwung ke Banjir Kanal Timur. "Oleh karena itu kami berharap agar kordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Kementerian terkait ditingkatkan agar selaras," ujarnya.

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

8 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

15 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

19 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

2 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

2 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

2 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

2 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya