Kantor PDIP Megamendung Bogor Diteror 3 Bom Molotov, 2 Meledak

Selasa, 28 Juli 2020 16:16 WIB

Ilustrasi bom molotov. shutterstock.com

TEMPO.CO, Bogor -Rumah Kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekaligus kantor sekretariat Pimpinan Anak Cabang PDIP Megamendung, diteror dengan pelemparan bom molotov oleh orang tidak dikenal. Pemilik rumah, Rosenfield, mengatakan pelemparan bom diperkirakan pukul 02.37 WIB.

"Saya saat itu sedang tidur. Terbangun karena mendengar suara itu (bom molotov)," kata Rosenfield kepada Tempo melalui sambungan telepon, Selasa 28 Juli 2020.

Dia tidak mengetahui siapa pelaku teror dan motifnya. Namun ia mengatakan selama ini tidak memiliki masalah atau musuh dengan siapapun. Bahkan selama ini dia pergi menggunakan kendaraan roda dua atau empat tidak ada yang menghadang, dan aman. "Jadi saya serahkan semua kepada polisi. Saat ini pun rumah saya dijaga dua petugas," kata Rosenfield yang mengaku melapor pada pukul 6.30. Dan 10 menit kemudia polisi sudah tiba untuk olah TKP.

Dihubungi terpisah, Kepala Polsek Megamendung Ajun Komisaris Budi Santoso membenarkan teror pelemparan bom molotov itu. "Iya benar," kata Budi sambil mengatakan barang bukti ditemukan ada tiga botol bom molotov. Budi menyebut salah satu bom masih utuh, artinya hanya dua bom yang meledak. Bahkan penanganan kasus ini melibatkan pula aparat dari tingkat Polres Bogor. "Lagi di Polres," ucap Budi singkat.

Pelemparan bom molotov terhadap kadernya ini, menjadi perhatian serius Dewan Pimpinan Daerah PDIP Jawa Barat. Melalui rilisnya, Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Sahrono, mengutuk keras kejadian tersebut. Ono menyebut hanya selang sehari paska PDIP memperingati peristiwa Kudatuli pada 27 Juli, terjadi penyerangan terhadap rumah kader sekaligus pengurus PDIP Kabupaten Bogor.

Advertising
Advertising

Ono menyebut hal ini menunjukan ada gerakan teror terus menerus kepada PDIP, mulai dari pembakaran bendera partai. "Kami meminta kepolisian memproses hukum terhadap pelaku kejadian ini," kata Ono.

Berita terkait

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

1 jam lalu

PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Secara Tertutup

Tim Hukum PDIP juga akan mengikuti arahan dari Hakim PTUN mengenai berkas apa yang dibutuhkan.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

1 jam lalu

Pakar Hukum Tata Negara Anggap Gugatan PDIP di PTUN Sulit Dieksekusi

Charles pesimistis hakim PTUN bakal mengabulkan petitum PDIP untuk menganulir pencalonan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

3 jam lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

PTUN Gelar Sidang Perdana Gugatan PDIP ke KPU Pagi Ini

6 jam lalu

PTUN Gelar Sidang Perdana Gugatan PDIP ke KPU Pagi Ini

Tim Hukum PDIP menggugat KPU akibat menerima pencalonan Gibran. Perubahan PKPU dilakukan tanpa proses di DPR.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

19 jam lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum PDIP Beberkan Persiapan Sidang Perdana Lawan KPU di PTUN Besok

1 hari lalu

Tim Hukum PDIP Beberkan Persiapan Sidang Perdana Lawan KPU di PTUN Besok

PDIP menggugat KPU RI ke PTUN. Menyoal perubahan PKPU tanpa melalui proses di DPR.

Baca Selengkapnya

Saat Hakim MK Pertanyakan Caleg PKB yang Cabut Gugatan ke PDIP

1 hari lalu

Saat Hakim MK Pertanyakan Caleg PKB yang Cabut Gugatan ke PDIP

Kuasa hukum mengaku mendapat informasi pencabutan itu dari kliennya saat sidang MK tengah berlangsung.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

1 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

1 hari lalu

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

Said juga merespon soal adanya kabar pertemuan dengan Khofifah dengan secara tertutup.

Baca Selengkapnya