TGUPP Anies Jelaskan Alasan Pembukaan Bioskop di Jakarta

Reporter

Tempo.co

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 28 Agustus 2020 16:30 WIB

Suasana depan bioskop Metropole XXI Megaria yang ditutup, di kawasan Cikini, Jakarta, Rabu, 26 Agustus 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Tim Gabungan untuk Percepatan Pembangunan atau TGUPP Pemprov DKI Jakarta Dedi Kusuma Wijaya menjelaskan sejumlah hasil kajian yang menjadi pertimbangan pembukaan bioskop di Ibu Kota.

Menurut Dedi, selain mendengarkan para pakar, Pemprov DKI juga mempertimbangkan hasil studi yang dirilis oleh Cinema Safe, sebuah aliansi perusahaan bioskop asal Amerika Serikat yang merilis studi dan protokol kesehatan di bioskop selama masa pandemi Covid-19.

“Nah, di Jakarta itu selain mendengarkan pakar kami juga me-review apa yang ada di Cinema Safe,” ujar Dedi dalam diskusi daring yang ditayangkan kanal YouTube Cerita Orang Dalam pada Jumat, 28 Agustus 2020.

Mengutip kajian dan protokol dari Cinema Safe, Dedi menyebutkan setidaknya 7 poin yang menjadi pertimbangan Pemprov DKI membuka bioskop di masa pandemi, khususnya saat PSBB transisi.

Bioskop dianggap sebagai tempat yang aman dan terkendali dalam segi penerapan protokol kesehatan, bahkan lebih aman dari tempat-tempat seperti perkantoran dan restoran.

Advertising
Advertising

Penonton di bioskop tidak saling berhadapan dan cenderung tidak berbicara satu sama lain.

Pengunjung bioskop cenderung tidak berinteraksi dengan orang yang tidak dikenal, kecuali untuk keperluan-keperluan tertentu.

Karena ukuran ruangan studio atau auditorium yang cenderung lebih luas dan tinggi, sirkulasi udara udara di bioskop dianggap lebih baik daripada tempat seperti perkantoran.

Jumlah, jarak, dan tingkat kerumunan di dalam bioskop mudah dikontrol, selain karena penempatan kursi yang bernomor dan sudah terpetakan, ditunjang juga dengan sistem pemesanan tiket yang dilakukan secara online.

Secara teknis, berada di dalam ruangan tertutup, dengan sirkulasi udara yang baik, selama sekitar dua jam atau lebih, menonton di bioskop dianggap relatif aman sebagaimana menumpangi pesawat terbang.

Ada sekitar 50 negara yang telah mengizinkan bioskop beroperasi kembali. Dari seluruh negara itu, belum ada penularan Covid-19 berasal dari klaster bioskop.

Selain pertimbangan-pertimbangan tersebut, Dedi menjelaskan bahwa para pengusaha bioskop juga sudah diberi pengarahan dan diminta oleh Pemprov DKI untuk mengajukan konsep protokol di bioskop yang nantinya akan diuji aspek keamanannya sebelum bisa mendapatkan rekomendasi. Ia pun menegaskan bahwa Pempov DKI siap menutup bioskop kembali jika ternyata terjadi banyak penularan atau timbul klaster Covid-19 baru dari bioskop.

Sutradara dan produser film Angga Dwimas Sasongko menambahkan bahwa keamanan dan pengawasan protokol kesehatan tentunya akan diawasi secara ketat oleh para pengelola bioskop, sebab, para pengusaha akan mengalami kerugian jika bioskop kembali ditutup karena penularan Covid-19.

“Saya yakin bahwa mereka itu juga berpikir bagaimana membuat pengunjungnya aman buat mereka, karena risiko bisnisnya lebih besar ketimbang misalnya ditemukan klaster di sebuah bar dengan ditemukan klaster di sebuah bioskop,” ujar Angga.

ACHMAD HAMUDI ASSEGAF

Berita terkait

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

26 Desember 2023

Perlunya Masukkan Unsur Kesehatan di Resolusi Tahun Baru

Membuat resolusi sehat adalah langkah pertama untuk mencapai keseimbangan dalam hidup sehingga perlu dimasukkan dalam resolusi tahun baru.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Cegah Merebaknya Varian Covid-19 JN.1 Selama Libur Nataru

26 Desember 2023

Antisipasi Cegah Merebaknya Varian Covid-19 JN.1 Selama Libur Nataru

Antisipasi mencegah merebaknya varian Covid-19 JN.1 penting karena saat libur Nataru mobilitas masyarakat meningkat tajam.

Baca Selengkapnya

Eks Pimpinan KASN Jelaskan Proses Asesmen Pejabat BUMD DKI era Anies Baswedan, Bantah Ordal

23 Desember 2023

Eks Pimpinan KASN Jelaskan Proses Asesmen Pejabat BUMD DKI era Anies Baswedan, Bantah Ordal

Salah satu tim penguji menjelaskan proses asesmen pejabat BUMD DKI di era pemerintahan eks Gubernur Anies Baswedan. Bantah soal isu orang dalam.

Baca Selengkapnya

Geisz Sebut TGUPP Anies dan Komisaris BUMD DKI Diseleksi Eks Pimpinan KPK, Bantah Ordal

22 Desember 2023

Geisz Sebut TGUPP Anies dan Komisaris BUMD DKI Diseleksi Eks Pimpinan KPK, Bantah Ordal

Eks Komisaris Ancol Geisz Chalifa membantah ada budaya ordal atau orang dalam di TGUPP dan BUMD DKI di era Anies Baswedan

Baca Selengkapnya

Ini Dasar Eks Jubir Sebut Ordal Ada Juga di TGUPP Anies di DKI

22 Desember 2023

Ini Dasar Eks Jubir Sebut Ordal Ada Juga di TGUPP Anies di DKI

Narasi ordal ditujukan Anies kepadaPrabowo Subianto yang menggandeng putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, sebagai cawapres-nya.

Baca Selengkapnya

Loyalis Anies Sebut Banyak Relawan Gagal Tes TGUPP dan BUMD DKI, Bantah Ada Ordal

22 Desember 2023

Loyalis Anies Sebut Banyak Relawan Gagal Tes TGUPP dan BUMD DKI, Bantah Ada Ordal

Mantan Komisaris Ancol, Geisz Chalifa, membantah ada budaya orang dalam di era Anies Baswedan saat pemilihan TGUPP dan komisaris BUMD DKI

Baca Selengkapnya

Waspadai Penularan Covid-19, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

19 Desember 2023

Waspadai Penularan Covid-19, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengimbau penumpang dan operator transportasi umum memperketat protokol kesehatan atau prokes, menjaga kebersihan, dan mewaspadai penularan Covid-19.

Baca Selengkapnya

Disiplin Pakai Masker di Tempat Umum untuk Cegah Penularan Covid-19

18 Desember 2023

Disiplin Pakai Masker di Tempat Umum untuk Cegah Penularan Covid-19

Dokter menyebut perlunya kembali memakai masker saat berada di kerumunan demi mencegah penularan COVID-19, khususnya saat liburan.

Baca Selengkapnya

Cegah Penularan Subvarian Omicron EG.5, Epidemiolog Ingatkan Vaksinasi COVID-19

15 Desember 2023

Cegah Penularan Subvarian Omicron EG.5, Epidemiolog Ingatkan Vaksinasi COVID-19

Vaksinasi COVID-19 tetap penting dilakukan dalam upaya mencegah penularan dan penyebaran Omicron varian EG.5 di Indonesia.

Baca Selengkapnya