Pedagang mengevakuasi barang dagangannya saat terjadi kebakaran di Pasar Cempaka Putih, Jakarta, Kamis, 24 September 2020. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak yang berwenang. ANTARA/Aprillio Akbar
TEMPO.CO, Jakarta - Usai kebakaran besar yang menghanguskan 641 kios, Pasar Cempaka Putih bakal dibangun kembali. Kebakaran Pasar Cempaka Putih terjadi pada Kamis, 24 September 2020.
Kepada Perumda Pasar Jaya, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi meminta agar pembangunan Pasar Cempaka Putih dipercepat agar para pedagang bisa segera berjualan kembali. Pada saat ini, para pedagang berjualan di tempat penampungan usai kebakaran pasar itu.
"Warga pemilik rumah sudah ada kesepakatan sementara memperbolehkan pedagang jualan di depan rumahnya," kata Irwandi usai meninjau Pasar Cempaka Putih, Selasa 29 September 2020.
Para petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat akan dikerahkan membersihkan sampah dan puing kebakaran yang melalap sebanyak 641 kios Pasar Cempaka Putih itu.
Dalam kunjungan itu Irwandi menemukan ada pedagang korban kebakaran yang berjualan di atas saluran air di luar pasar. Dia minta pengelola pasar memindahkan mereka ke pasar agar tidak mengganggu saluran air menjelang musim hujan.
Kepada pengelola Pasar Cempaka Putih, Irwandi minta agar segera membangun tempat penampungan sementara di area pasar karena para pedagang sudah punya langganan tetap.
