Tempat Hiburan Buka di PSBB Ketat, Aspija: Salah, tapi Desakan Ekonomi

Reporter

Tempo.co

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 3 Oktober 2020 05:16 WIB

Aparat Satpol PP DKI Jakarta menyegel peralatan musik serta gedung di tempat hiburan malam Top 10 di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat, 2 Oktober 2020. ANTARA/HO-Satpol PP DKI

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Aspija) Hana Suryani menyayangkan adanya tempat hiburan di DKI Jakarta yang nekat beroperasi di masa PSBB ketat hingga berujung penyegelan. Namun, kata dia, tindakan nekat itu menunjukkan bahwa para pengusaha sudah sangat terdesak dan tidak mendapat solusi dari pemerintah.

“Intinya mereka salah. Saya menyayangkan. Tetapi ini sudah bulan ke tujuh tempat tutup dan tidak ada solusi. Jadi artinya ya itulah yang memicu mereka akhirnya nekat untuk buka. Desakan dari ekonomi,” ujar Hana ketika dihubungi Tempo pada Jumat, 2 September 2020.

Pada Jumat dini hari, 2 September 2020 Satpol PP menyegel tempat hiburan malam Top 10 di kawasan Taman Sari, Jakarta Barat karena kedapatan beroperasi dan melayani tamu di tengah masa PSBB. Sebelumnya, pada bulan Juli lalu Satpol PP juga menyegel diskotek Top One di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat karena melanggar PSBB.

Selain karena tidak patuh, kata Hana, pelanggaran PSBB yang dilakukan tempat-tempat hiburan itu ada sebabnya. Ia menilai bahwa para pengusaha tempat hiburan saat ini sudah sangat terdesak secara ekonomi sehingga ada yang terpaksa nekat beroperasi menerjang aturan yang ada.
Padahal, kata Hana, para pengusaha selama ini berharap pemerintah memberi solusi atau setidaknya keringanan agar usaha mereka tidak semakin terpuruk.

“Karena memang sampai saat ini juga dari pemerintah, dari Pemprov tidak ada solusi. Sementara kebutuhan pengusaha kan semua harus bayar sendiri. Siapa yang mau bantu?” kata Hana.

Advertising
Advertising

Menurut Hana, para pengusaha tidak pernah berniat mengabaikan isu kesehatan, tetapi hanya meminta agar nasib usaha mereka diperhatikan oleh pemerintah. Ia pun mengharapkan bisa berkomunikasi dengan tim pemerintah yang khusus menangani ekonomi untuk bersama-sama mencari solusi yang berimbang baik untuk perekonomian maupun kesehatan.

“Jadi harapan saya, segeralah buat solusi, dan kepada tim perekonomian, bekerjalah. Karena mereka masih bekerja. Sampai hari ini mereka masih dibiayai, digaji oleh rakyat,” ujar Hana.

ACHMAD HAMUDI ASSEGAF

Berita terkait

Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

11 hari lalu

Kilas Balik Hari Hansip yang Berganti Nama Jadi Linmas atau Perindungan Masyarakat

Pada 12 Agustus 1972 keluar Kepres No. 55 tahun 1972 tentang penyempurnaan organisasi Hansip, fungsi utamanya perlindungan masyarakat (Linmas)

Baca Selengkapnya

Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

31 hari lalu

Satpol PP Tangsel Sita Ribuan Botol Minuman Keras di Supermarket di Alam Sutera

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan menyita ribuan botol minuman keras dari sejumlah minimarket dan tempat hiburan malam.

Baca Selengkapnya

Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

44 hari lalu

Razia Jam Malam di Yogyakarta selama Ramadan, Anak Usia Sekolah jadi Sasaran

Razia jam malam di Yogyakarta untuk mengantisipasi kejahatan dan kekerasan jalanan atau klitih yang berulang, pelakunya sering kali di bawah 18 tahun.

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan

49 hari lalu

Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Perketat Pengawasan Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan

Taufik mengungkapkan harapannya agar Satpol PP dan kepolisian konsisten mengawasi tempat hiburan malam demi menjaga ketertiban selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Pemerintah DKI Atur Jam Operasional Usaha Pariwisata dan Hiburan selama Ramadan

51 hari lalu

Pemerintah DKI Atur Jam Operasional Usaha Pariwisata dan Hiburan selama Ramadan

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan Surat Edaran untuk mengatur operasional usaha pariwisata selama bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Tekankan Kode Etik, Integritas dan Kepercayaan Publik di HUT Satpol PP dan Satlinmas

59 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Tekankan Kode Etik, Integritas dan Kepercayaan Publik di HUT Satpol PP dan Satlinmas

Tito Karnavian mengingatkan bahwa Satpol PP dan Satlinmas memiliki peran mulia dalam memberikan perlindungan dan keamanan kepada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

2 Maret 2024

Viral, Video Aa Gym Tegur Kumpulan Pemuda Nongkrong di Daarut Tauhiid, Minimarket Disegel

Aa Gym membuat video saat menegur kumpulan anak muda nongkrong di minimarket di lingkungan pesantrennya yang berbuntut penyegelan.

Baca Selengkapnya

Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

2 Maret 2024

Satpol PP Segel Minimarket di Bandung karena Langgar Perda, Ditindaklanjuti Setelah Ada Keluhan AA Gym

Satpol PP Kota Bandung menyegel sebuah minimarket di Jalan Gegerkalong karena melanggar ketentuan Perda setelah keluhan Aa Gym.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Terjunkan 2.939 Personel Gabungan dalam Operasi Lalu Lintas 2024

2 Maret 2024

Polda Metro Jaya Terjunkan 2.939 Personel Gabungan dalam Operasi Lalu Lintas 2024

Polda Metro Jaya akan menerjunkan 2.939 personel gabungan dari TNI, Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP dalam Operasi Kewilayahan Keselamatan Jaya 2024.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024: Tanggung Jawab Siapa Pembersihan APK di Masa Tenang?

12 Februari 2024

Pemilu 2024: Tanggung Jawab Siapa Pembersihan APK di Masa Tenang?

Membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK) di minggutenang, menurut aturan KPU jadi tanggung jawab siapa?

Baca Selengkapnya