Dilarang Demo Omnibus Law, Pelajar: Kami Berhak Bersuara

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 17 November 2020 20:38 WIB

Gerakan Buruh Bersama Rakyat bersama sejumlah elemen pelajar berunjuk rasa memperingati Hari Pelajar Internasional di depan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 17 November 2020. Mereka menuntut biaya pendidikan gratis selama pandemi Covid-19. Tempol/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Pelajar Jakarta (Fijar) mempertanyakan surat edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang mengimbau pelajar dan mahasiswa tidak perlu ikut dalam aksi unjuk rasa menolak omnibus law Undang-Undang Cipta Kerja.

"Kemendikbud mengeluarkan surat edaran agar mahasiswa dan pelajar tidak melakukan demonstrasi serta melakukan sosialisasi UU Cipta Kerja," kata seorang anggota Fijar saat berorasi di depan Kemendikbud, Selasa, 14 November 2020. "Padahal kami ini berhak bersuara."

Unjuk rasa yang digelar Fijar bersama sejumlah elemen buruh di Kemendikbud itu untuk memperingati Hari Pelajar Internasional yang jatuh hari ini. Sedikitnya 500 pelajar dan buruh terlibat dalam unjuk rasa tersebut.

Siswi kelas dua SMA negeri di kawasan Jakarta Barat itu mengatakan tindakan pemerintah yang mencegah pelajar dan mahasiswa ikut berunjuk rasa telah melanggar hak warga negara dalam menyampaikan pendapatnya. Seharusnya pemerintah, kata dia, menjelaskan dengan terbuka alasan pelajar tidak boleh demonstrasi.

"Kami tidak dikasih tahu kenapa pelajar tidak boleh demonstrasi, tapi diancam. Ada pencabutan KJP, persulit SKCK, lalu bisa dapat SP, bahkan DO. Itu sangat tidak adil, padahal pelajar juga rakyat," kata siswa tersebut usai berorasi.

Advertising
Advertising

Ia menuturkan pelajar mempunyai posisi yang setara dalam menyampaikan pendapat. Bahkan pelajar pun, dia kembali menegaskan, punya hak yang sama dalam menyampaikan aspirasinya. "UU tidak dijelaskan bahwa yang harus mengeluarkan suara itu ada siapa-siapanya itu tidak disebutkan."

Berita terkait

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

14 jam lalu

Kemendikbud Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Sejumlah Daerah Terdampak Bencana

Bencana alam melanda sejumlah wilayah di Tanah Air dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

1 hari lalu

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

Kelompok Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Yogyakarta menggelar aksi memperingati hari buruh atau May Day dengan menyampaikan 16 tuntutan

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

1 hari lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

1 hari lalu

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

Bendera bajak laut topi jerami yang populer lewat serial 'One Piece' berkibar di tengah aksi memperingati Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

1 hari lalu

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengungkapkan dua tuntutan para pekerja di Indonesia pada Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

2 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

6 hari lalu

Pelaku Perampas HP Pelajar di Depok Diduga untuk Pesta Narkoba dan Bayar Kontrakan

Nickola Ahmad (19 tahun) dan Wahyu Asbullah (21 tahun) mengaku merampas HP pelajar di Depok diduga untuk pesta narkoba dan bayar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

7 hari lalu

Pelaku Perampasan Ponsel Pelajar SMP Di Depok Ditangkap, Sehari Beraksi Tiga Kali

Polres Metro Depok membekuk dua pelaku perampasan ponsel yang melukai pelajar SMP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Pancoran Mas, Depok

Baca Selengkapnya

HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

8 hari lalu

HP Pelajar SMP di Depok Dirampas Saat Pulang Sekolah, Korban Disabet Celurit

Pelajar SMP di Depok menjadi korban perampasan HP di Jalan Anggrek 5 RT. 02/04, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.

Baca Selengkapnya

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

8 hari lalu

150 Pelajar di Kabupaten Sukabumi Mendapatkan Beasiswa

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi memberikan beasiswa kepada 150 pelajar terbaik dari berbagai daerah di wilayahnya.

Baca Selengkapnya